Bireun,CitraIndonesiaNews— Satu alat berat
yang berjenis Beco sudah mulai di turunkan
ke areal sungai dangkal di desa Kuala Raja Kecamatan Kuala Kabupaten
Bireun, sungai dangkal ini akan di
kerjakan guna untuk memperdalam areal tersebut. Rabu (18/02).
yang berjenis Beco sudah mulai di turunkan
ke areal sungai dangkal di desa Kuala Raja Kecamatan Kuala Kabupaten
Bireun, sungai dangkal ini akan di
kerjakan guna untuk memperdalam areal tersebut. Rabu (18/02).
Informasi yang di himpun Citra Indonesia, bupati Bireun Ruslan M Daud
bersama kadis kelautan dan rombongan dari perhubungan mengunjungi lokasi
pelelangan ikan (TPI) di desa setempat. Peninjauan pekerjaan pengerokan sungai
yang ada di sepanjang TPI tersebut yang di kerjakan dengan alat berat.
bersama kadis kelautan dan rombongan dari perhubungan mengunjungi lokasi
pelelangan ikan (TPI) di desa setempat. Peninjauan pekerjaan pengerokan sungai
yang ada di sepanjang TPI tersebut yang di kerjakan dengan alat berat.
Pengerjaan memperdalam sungai tersebut di rencanakan dalam waktu dekat satu
sampai dua minggu kedepan. Sungai dangkal ini akan di mulai pengerokan mulai
dari depan TPI hingga menuju ke mulut kuala.
sampai dua minggu kedepan. Sungai dangkal ini akan di mulai pengerokan mulai
dari depan TPI hingga menuju ke mulut kuala.
Menurut keterangan warga setempat, sungai ini dulunya sangat mengganggu
aktifitas para nelayan setempat di sebabkan karena mereka harus menunggu hingga
air lautnya pasang baru bisa berlayar
untuk melaut atau saat kembali ke daratan TPI.
aktifitas para nelayan setempat di sebabkan karena mereka harus menunggu hingga
air lautnya pasang baru bisa berlayar
untuk melaut atau saat kembali ke daratan TPI.
Bukan hanya itu saja, di temui Citra Indonesia bupati Bireun Ruslan M Daud
mengatakan “ Selain sungai yang di perdalam, kami juga akan merencanakan akan
melakukan renovasi kembali bangunan TPI yang memang sudah tampak rapuh dan atap
sudah mulai bocor, hal ini di lakukan mengingat demi kelancaran kegiatan banyak
nelayan di desa setempat. Bahkan di sini saya juga menghimbau kan agar jangan
ada pembuangan sampah ke dalam saluran atau pun sungai,” katanya. (T2)
mengatakan “ Selain sungai yang di perdalam, kami juga akan merencanakan akan
melakukan renovasi kembali bangunan TPI yang memang sudah tampak rapuh dan atap
sudah mulai bocor, hal ini di lakukan mengingat demi kelancaran kegiatan banyak
nelayan di desa setempat. Bahkan di sini saya juga menghimbau kan agar jangan
ada pembuangan sampah ke dalam saluran atau pun sungai,” katanya. (T2)
Baca berita Lain :
Facebook Comments

UKW 2018