Jakarta,Citraindonesianews– Sebanyak 25
pemuda mengikuti pelatihan teknisi komputer dan handphone (HP) yang digelar Gerakan Alam Pikir
Indonesia (GerakApi) dengan tema “Ayo Kurangi Pengganguran dan Tawuran Melalui Pelatihan Komputer dan Handpone”
pada Senin (8/12) sampai dengan Minggu (14/12) di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta
Barat.
pemuda mengikuti pelatihan teknisi komputer dan handphone (HP) yang digelar Gerakan Alam Pikir
Indonesia (GerakApi) dengan tema “Ayo Kurangi Pengganguran dan Tawuran Melalui Pelatihan Komputer dan Handpone”
pada Senin (8/12) sampai dengan Minggu (14/12) di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta
Barat.
“Para peserta yang kita rekrut adalah para pemuda
yang kebanyakan putus sekolah atau tidak mempunyai pekerjaan tetap dengan keadaan ekonomi
yang terbilang lemah. Melalui pelatihan ini,
kita berharap mereka dapat menggali potensi para pemuda yang sejatinya sangat besar,”
kata Ketua Panitia Gerak Api, Sugiman,S.Pd.
yang kebanyakan putus sekolah atau tidak mempunyai pekerjaan tetap dengan keadaan ekonomi
yang terbilang lemah. Melalui pelatihan ini,
kita berharap mereka dapat menggali potensi para pemuda yang sejatinya sangat besar,”
kata Ketua Panitia Gerak Api, Sugiman,S.Pd.
Para peserta tidak dipungut biaya sedikit pun
dalam pelatihan tersebut. Asril menuturkan, kesungguhan peserta dalam belajarlah yang
diminta. “(Karena)
tujuan akhir dari kegiatan ini adalah mereka dapat mandiri dan menebar ilmu ini kepada orang
lain sehingga manfaatnya akan semakin dirasakan oleh banyak penerima manfaat,”
tuturnya.
dalam pelatihan tersebut. Asril menuturkan, kesungguhan peserta dalam belajarlah yang
diminta. “(Karena)
tujuan akhir dari kegiatan ini adalah mereka dapat mandiri dan menebar ilmu ini kepada orang
lain sehingga manfaatnya akan semakin dirasakan oleh banyak penerima manfaat,”
tuturnya.
Peserta
pelatihan terdiri dari berbagai wilayah,
peserta juga dibekali pengetahuan dan keterampilan teknisi komputer dan
ponsel selama enam hari. Lembaga GerakApi sengaja mendatangkan para
instruktur jebolan pelatihan sebelumnya
yang telah berhasil memanfaatkan keterampilan mereka, seperti membuka
usaha sendiri.
pelatihan terdiri dari berbagai wilayah,
peserta juga dibekali pengetahuan dan keterampilan teknisi komputer dan
ponsel selama enam hari. Lembaga GerakApi sengaja mendatangkan para
instruktur jebolan pelatihan sebelumnya
yang telah berhasil memanfaatkan keterampilan mereka, seperti membuka
usaha sendiri.
Pria lulusan Universitas Ibnu Chaldun ini juga menambahkan
program pelatihan tersebut adalah upaya melahirkan sumberdaya manusia (SDM) yang
berkualitas dan berdikari dengan mengadakan program-program pemberdayaan termasuk di
bidang ekonomi.
program pelatihan tersebut adalah upaya melahirkan sumberdaya manusia (SDM) yang
berkualitas dan berdikari dengan mengadakan program-program pemberdayaan termasuk di
bidang ekonomi.
“GerakApi terus ambil bagian dalam upaya pengentasan kemiskinan
di DKI Jakarta, salah satunya melalui program-program social
seperti mengadakan pengajian rutin, mendirikan posko bencana alam, pelatihan computer
dan handphone dan itu semua kami persembahkan dengan tujuan social yakni sesuai dengan
motto kami Mari Meng-Indonesia,”
jelas Sugiman.
di DKI Jakarta, salah satunya melalui program-program social
seperti mengadakan pengajian rutin, mendirikan posko bencana alam, pelatihan computer
dan handphone dan itu semua kami persembahkan dengan tujuan social yakni sesuai dengan
motto kami Mari Meng-Indonesia,”
jelas Sugiman.
Facebook Comments
UKW 2018