BANTEN,Citranewsindonesia– Peristiwa Tsunami 22 Desember 2018 di selat sunda telah memakan banyak korban, BNPB mencatat 426 orang meninggal dunia, 7.202 orang mengalami luka-luka,23 orang menghilang, 40.386 orang mengungsi dan 882 rumah rusak
Banyaknya korban diduga kuat akibat tidak adanya peringatan dini atau early warning system tsunami, sementara tidak adanya peringatan dini itu disebabkan tidak adanya alat pendeteksi tsunami yang disebabkan gempa vulkanik.
Jauh sebelum tsunami selar sunda terjadi ,BMKG telah mengusulkan kepada Presiden untuk pengadaan alat pendeteksi Tsunami dan alat bencana lainnyaq, hal ini mengingat peralatan pendukung BMKG jumlahnya sangat kurang dan sebagian teknologinya sudah tertinggal, namun demikian Presiden tidak menyetujui usulan BMKG
Tidak disetujuinya alat usulan alat pendukung BMKG oleh Presiden merupakan bukti nyata kegagalan Negara dalam memenuhi hak atas rasa aman sebagaimana dimandatkan UUD 1945 pasal 28g Ayat (1),padahal dalam point 1 Nawacita yang merupakan agenda prioritas Presiden Joko Widodo,pemenuhan rasa aman juga telah menjadi hal yang utama
Atas hal itu Empat Warga Banten akan mengajukan gugatan Warga Negara atau Citizeb Lawsuit kepada Presiden dan DPR RI meminta Presiden menggarkan pengadaan alat deteksi tsunami yang diakibatkan gempa Vulkanik dan alat kebencanaan lainnya
Gugatan Warga Negara adalah jalan bagi Warga Negara untuk menggugat tanggung jawab negara atas kegagalan dalam memenuhi hak-hak warga negara yang merugikan warga negara secara luas,penggugat dalam citizen lawsut tidak mesti orang yang mengalami kerugian langsung
Dalam konferensi Pers ini yang bertempat di Cafe Bakmitopia, jalan Pamulang Raya, samping Polsek Pamulang, Tangerang Selatan, senin (04/02/2019),empat warga banten yaitu Vera Novianti, Mudid Billah, Muhammad Imanuddin Nasution dan Yogi Iskandar menyampaikan pemberitahuan atau notifikasi kepada Presiden dan DPR RI dengan pemberitahuan ini, empat warga banten ini berharap Presiden dan DPR RI memenuhi tuntutannya, yakni mengagarkan pengadaan alat pendeteksi tsunami yang diakibatkan gempa vulkanik dan alat kebencanaan lainnya,namun jika Presiden dan DPR RI tidak memenuhi permintaan,empat warga banten ini akan menggugat Presiden dan DPR RI .
Penulis (nur)
KEPALA BIRO TANGERANG