Proyek Urukan BSD City Buaran Serampangan

Tangsel | Citranewsindonesia.com — Warga Buaran dan Ciater keluhkan jalan raya Buaran, Viktor, Serpong, Tangerang Selatan yang penuh tanah akibat proyek pengurukkan lahan milik PT. Sinar Mas Land (BSD city) yang dilakukan oleh kontraktor.
Beberapa warga dan pengguna jalan tersebut mengeluhkan pengerjaan proyek tersebut yang serampangan tanpa mengindahkan keselamatan para pengguna jalan dan
mengabaikan dampak lingkungan yang ditimbulkannya dari proyek tersebut.
Menurut Makmun salah seorang warga Buaran saat dikonfirmasi dilokasi pada Kamis (06/04/2017) siang, perihal pengerjaan proyek tersebut menyatakan bahwa dirinya juga sudah menyampaikan hal tersebut kepada salah seorang mandor proyek, akan tetapi mandor tersebut dengan arogan dan sombongnya menyatakan bahwa masalah tanah yang tumpah kejalan akan segera dibersihkan.
BACA JUGA :  APEKSI HIMBAU PEMDA PERSIAPKAN DIRI UNTUK MENGHADAPI “NEW NORMAL"
“Kalau ada yang komplein silahkan datang saja kekantor Sinar Mas, dan lagian inikan jalan milik BSD, ” ucapnya, tandas Makmun menirukan ucapan mandor proyek.
Sementara itu Muhamad Isa Kabid Dinas Lingkungan Hidup kota Tangerang Selatan saat dikonfirmasi via telpon menyatakan sangat menyayangkan jika ada pengerjaan proyek tidak memperhatikan dampak lingkungan sekitarnya.
“Saya minta kepada siapapun yang mengerjakan sebuah proyek untuk memperhatikan dampak lingkungan yang ditimbulkannya. Jangan ada tanah yang berceceran, jangan ada debu yang bebas berkeliaran dan polusi lingkungan yang merugikan masyarakat banyak, ” tandasnya.
Selanjutnya Muhammad Isa meminta kepada penanggung jawab proyek untuk segera membersihkan jalan umum yang jadi kotor oleh tumpahan-tumpahan tanah yang disebabkan pengerjaan proyek yang kurang baik dan memenuhi standar lingkungan.
Ahmad S selaku humas PT. Sinar Mas Land, TBk saat dikonfirmasi lewat telpon menyatakan akan berkoordinasi dengan pelaksana terkait proyek, akan tetapi hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan yang konkrit baik dari pihak Sinar Mas Land maupun pihak kontraktor pelaksana proyek.
(BTL)
Facebook Comments

Redaksi Citranews

Media Online

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *