Porkot 2016 Tingkat Tangsel, Serpong Utara Jadi Tuan Rumah

Tangsel,citranewsindonesia,— Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Tangerang Selatan resmi meluncurkan maskot dan logo Pekan Olahraga
Kota (PORKOT) Tangerang Selatan 2016.

Peresmian berlangsung di RM Telaga Seafood BSD Serpong pada Selasa, (27/09/2016) yang dihadiri Ketua KONI Rita
Juwita, Sekretaris Umum Mulyanto, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Chaerudin serta perwakilan kecamatan dan pengurus cabang olahraga.

Pada kegiatan yang akan digelar pada 15-20 Oktober ini juga dilakukan pengundian tuan rumah dari masing-masing perwakilan kecamatan. Dari hasilundian tersebut Kecamatan Serpong Utara terpilih.

Ketua KONI Kota Tangerang Selatan Rita Juwita mengatakan, perhelatan PORKOT 2016 merupakan yang pertama bagi KONI. Sebelumnya, Porkot
2012 diselenggarakan Dinas Pemuda dan Olahraga. “Ini agenda empat tahunan,” katanya.

Menurutnya, PORKOT akan mempertandingkan 18 cabang olahraga. Diantaranya, Atletik, Balap Motor, Balap Sepeda, Bulutangkis, Bridge, Catur,
Dayung, Karate, Menembak, Muaythai, Panjat Tebing, Pencak Silat, Renang, Sepatu Roda, Taekwondo, Tenis, Tenis Meja dan Tinju.

BACA JUGA :   Saling Pamer Konsep Oleh Tiga Kepala Daerah dalam Smart City

Menurutnya, tujuan dari PORKOT Sebagai wadah pembinaan sekaligus untuk mengevaluasi olahraga prestasi yang dilakukan oleh KONI Kota Tangerang
Selatan dan Pengurus Olahraga se-Kota Tangerang Selatan.

Selain itu, sebagai arena pemantauan dan seleksi bagi Atlit Prestasi berbakat dan potensial untuk dipersiapan mengikuti Pekan Olahraga
Provinsi (PORPROV) V di Kabupaten Tangerang tahun 2018. “Ini pun untuk seleksi atlet yang akan dikirim pada Porprov 2018,” ujarnya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangerang Selatan Chaerudin mengatakan, pihaknya melarang atlet dari luar kota setempat untuk menjadi
peserta pada Pekan Olahraga Kota (Porkot). Jika ketahuan, bakal didiskualifikasikan. “Kita bertanding harus fair,” ujarnya.

Kata dia, PORKOT ini jadi ajang seleksi atlet untuk dikirim ke Porprov Banten. Saat ini, sambung mantan Camat Serpong banyak atlet asal Kota
Tangsel meraih prestasi. Salah satunya di gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) di Bandung pada tahun ini. “Seratus lebih atlet dari Kota Tangsel bertanding di PON mewakili Provinsi Banten,” ujarnya.

BACA JUGA :   PDNI Resmi Terbentuk, Wabup Nias Barat Harapkan PDNI Jadi Mitra Strategis Pemda Se-Kepulauan Nias

Artinya, atlet asal Kota Tangsel tidak dipandang sebelah mata. Hampir semua cabor diikuti atlet dari kota dengan tujuh kecamatan ini. “Kita
terus tingkatkan prestasi atlet dengan pembinaan,” pungkasnya.

Pada acara peluncuran logo dan maskot ini lebah dipilih sebagai maskot karena memiliki banyak manfaat dalam kehidupan. Lebah mengandung
filosofi sebagai penghasil madu yang dapat dirasakan oleh kehidupan manusia.
Lebah juga penghasil saripati dari bunga dengan harapan Porkot mampu mencari kandidat atlet profesional dan handal.

Pada logo tercantum angka satu yang bermakna penyelenggaraan Porkot pertama, bunga anggrek memperkenalkan ikon Kota Tangerang Selatan. Ada
obor yang melambangkan kobaran semangat, sedangkan lingkaran besar sebagai pemersatu tujuh kecamatan. (Red)

(Rilis )

Facebook Comments

YusmanH

UKW 2018

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

IKUTI CITRANEWS OK TERIMAKASIH