BOGOR,citraindonesianews.com— Hari terakhir liburan panjang, wisatawandomestik asal Jabodetabek mulai meningalkan kawasan Puncak. Sejak Senin
siang dan diperkirakan hingga malam, ribuan kendaran mulai memadati
Jalur Puncak hingga pintu Tol Ciawi. Sedangkan di Kota Bogor, nyaris
semua ruas jalan dipadati kendaraan yang hendak meningalkan Kota Hujan.
Wisatawan dari arah Puncak memanfaatkan waktu siang hingga petang
hari meninggalkan tempat wisata tersebut secara bersamaan. Akibatnya
Jalur Puncak mengalami antrian panjang hingga 8 Km hingga hingga pintu
masuk Tol Ciawi.
hari meninggalkan tempat wisata tersebut secara bersamaan. Akibatnya
Jalur Puncak mengalami antrian panjang hingga 8 Km hingga hingga pintu
masuk Tol Ciawi.
Sejumlah polantas Polres Bogor mengurai antrean kendaraan masih
menggunakan sistem buka tutup.“Jalur dari arah Jakarta kami tutup mulai
pk.13:00-18:30,” ungkap Kasatlantas Polres Bogor AKP Muhammad Chaniago,
Senin siang. Lebih dari empat jam, satu jalur dari arah Puncak
diberlakukan sebagai dampak pengunjung yang kembali ke Jakarta,
Bekasi, Depok, dan Tangerang usai liburan selama tiga hari
menggunakan sistem buka tutup.“Jalur dari arah Jakarta kami tutup mulai
pk.13:00-18:30,” ungkap Kasatlantas Polres Bogor AKP Muhammad Chaniago,
Senin siang. Lebih dari empat jam, satu jalur dari arah Puncak
diberlakukan sebagai dampak pengunjung yang kembali ke Jakarta,
Bekasi, Depok, dan Tangerang usai liburan selama tiga hari
“Kami perkirakan jumlah kendaraan dari arah Puncak mencapai lebih
dari 43 ribu kendaraan, sebab Minggu sore volume kendaraan menuju
Puncak sebesar itu,” tambah Kasatlantas.
dari 43 ribu kendaraan, sebab Minggu sore volume kendaraan menuju
Puncak sebesar itu,” tambah Kasatlantas.
Sedangkan kemacetan di Kota Bogor benar-benar gila. Hampir seluruh
ruas jalan di Kota Bogor hampir tak bergerak, mulai dari jalan protokol
hingga jalan tikus. Kemcetan itu sudah terjadi sejak dari pintu Tol
Jagorawi. Antrian panjang kendaraan yang didominasi plat B itu memadati
sejumlah ruas jalan di Kota Hujan ini.
ruas jalan di Kota Bogor hampir tak bergerak, mulai dari jalan protokol
hingga jalan tikus. Kemcetan itu sudah terjadi sejak dari pintu Tol
Jagorawi. Antrian panjang kendaraan yang didominasi plat B itu memadati
sejumlah ruas jalan di Kota Hujan ini.
Di antaranya Jalan Lawang Gitung, Jalan Raya Tajur, Jalan Pajajaran,
Jalan Otista, Jalan Soleh Iskandar, Jalan Surya Kencana, dan Jalan
Pemuda. “Bogor macet parah. Baru tahu gue kalau liburan seperti ini,
Kota Bogor persis Jakarta pada jam-jam kerja. Macet!” keluh Rudi,
pengendara mobil asal Jatinegara.
Jalan Otista, Jalan Soleh Iskandar, Jalan Surya Kencana, dan Jalan
Pemuda. “Bogor macet parah. Baru tahu gue kalau liburan seperti ini,
Kota Bogor persis Jakarta pada jam-jam kerja. Macet!” keluh Rudi,
pengendara mobil asal Jatinegara.
Kendraan berplat B kebanyakan usai berwisata ke Kebun Raya Bogor,
The Jungle dan Sukabumi, melalui jalur Cipaku. Padatnya, arus lalu
lintas itu membuat sebagian pengemudi mematikan mesin kendaraannya
beberapa menit.
The Jungle dan Sukabumi, melalui jalur Cipaku. Padatnya, arus lalu
lintas itu membuat sebagian pengemudi mematikan mesin kendaraannya
beberapa menit.
Kepadatan disinyalir, karena banyaknya para pengedara roda empat,
yang memarkirkan kendaraannya di bahu jalan, untuk beristirahat dan
makan.
yang memarkirkan kendaraannya di bahu jalan, untuk beristirahat dan
makan.
Kasat Lantas Polres Bogor Kota, AKP Bramsetyo menuturkan, kemacetan
yang terjadi di beberapa ruas jalan di Kota Bogor, akibat membludaknya
volume kendaraan, yang hendak meninggalkan Kota Bogor. “Arus lantas
dipadati kendaraan pribadi dan motor berplat B. Mereka ini usai
berwisata atau belanja di Kota Bogor,”jelas Bram Setyo(drq/yh)
yang terjadi di beberapa ruas jalan di Kota Bogor, akibat membludaknya
volume kendaraan, yang hendak meninggalkan Kota Bogor. “Arus lantas
dipadati kendaraan pribadi dan motor berplat B. Mereka ini usai
berwisata atau belanja di Kota Bogor,”jelas Bram Setyo(drq/yh)
Facebook Comments
UKW 2018
