Pangandaran | Citranewsindonesia.com – Bupati pangandaran H.Jeje Wiradinata di dampingi wakil bupati H. Ujang Endin Indrawan mengadiri acara pengundian program makan enak berhadiah di dinas Bapenda pangandaran,Senin ( 15/01/2024 )
Hadir juga ketua dewan kabupaten pangandaran Asep Nurdin, kepala Bank BJB pangandaran, para camat dipangandaran serta para pelaku usaha dan konsumen yang ada dipangandaran serta para tamu undangan.
Dalam sambutan nya bupati H.Jeje menyampaikan bahwa pajak wajjb dibayarkaan untuk membangun meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat pangandaran, dan tentu dari potensi yang ada dipangandaran pajak dan restribusi dihitungkan, pajak salah satu pariabel yang bisa meningkatkan untuk membangun ,membiayai dan sebagai nya tetapi kita selalu berpikir pajak ini jangan sampai menyulitkan masyarakat, salah satu nya PBB, NJOP kita sangat jauh kalau berdasarkan njop PBB itu paling tinggi dipangandaran ,hanya dihitung nya 7 jutaan.sekarang di kita tanah aja sudan lebih dari 7 jutaan tapi kalau ditaekan itu bisa memberatkan ke masyarakat
pajak hotel dan restoran dan restribusi dan lain – lain itu tidak terlalu memberat.
Karena itu sesuai dengan ketentuan dan saya sejak jadi bupati dari 2015 sekarang udah 264 miliar target saya sampai hari ini 300 miliar dan mulai besok saya akan ngantor di bapenda untuk diskusi,tukar pikiran sebetul nya potensi kita berapa langkah apa yang kita bisa lakukan sehingga potensi bisa tergali dengan baik, pungkas nya.
Ditempat yang sama Kaban Bapenda H. Dadang Solihat S.Pd.M.Pd menyampaikan program ini dibentuk dari inovasi sebuah tujuan dimana progaram makan enak berhadiah ini tujuan nya yang pertama ingin meningkatkan kesadaran wajib pajak dalam membayar pajak.
Yang kedua ingin meningkatkan kesadaran konsumen tentang bayar pajak.
yang ke tiga ingin meningkat optimalkan hasil daerah .husus pajak daerah pajak resrtoran.
Tujuan ini mudah – mudahan semakin kesini terlaksana dengan baik karena walau bagai manapun pajak sukses ini tergantung pada konsumen, WP nya dan bagai mana bapenda mengelolanya dan ini kita kebetulan kita sudah terkait pembayaran restoran itu semua sudah bersistem sehingga tidak dipungut dengan manual lagi oleh kita, tetapi dia menetapkan membayar bisa dengan kasir BJB, bisa bjb dijit.bisa di indo mart dan bisa dimana” jadi fasilitas” disiapkan oleh bapenda supaya pelayanan di mudahkan.
kemudian jangan takut pajak yang dibayarkan semua nya itu untuk membangun pangadaran,” ungkap nya.
( iyut.k )