Tangsel,citranewsindonesia,— Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengadakan seminar Gerakan Hijau Lingkungan Bersih di Aula Pusat Pemerintahan Kota (Puspemkot), Ciputat, Tangsel, Senin (31/10/2016). Kegiatan seminar tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk mengajak serta membangkitkan peran masyarakat dalam mengelola sampah organik dan menanamkan tanaman yang dapat bermanfaat bagi mereka.
“Kami mengajak masyarakat agar semakin semangat dan gemar dalam mengelola sampah organik menjadi kompos dan menanam tanaman yang bermanfaat bagi kita sendiri dan lingkungan. Hal ini sebagai komitmen yang tinggi serta program yang konsisten dalam melaksanakan upaya perbaikan dan kelestarian lingkungan,” ujar Kepala Bidang Kebersihan DKPP Tangsel, Yepi Suherman.
Meskipun cara yang mereka lakukan ini sangat bertahap, yaitu dari merubah mindset masyarakat terhadap lingkungan, Ia yakin dengan dilakukannya cara serti itu, pasti akan membuahkan hasil nyata seperti menghasilkan lingkungan yang sehat, sejuk, indah, bersih, serta nyaman sehingga dapat meningkatkan kesejahterahan masyarakat.
Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany terlihat hadir pada kegiatan seminar tersebut dan dalam sambutannya, ia mengajak masyarakat untuk dapat menjaga dan melestarikan lingkungan, khususnya lingkungan tempat tinggal kita dengan cara menanam pohon karena menurutnya banyak dari masyarakat belum bisa membudayakan untuk tidak membuang sampah sembarangan dan pelestarian llingkungan hidup.
“Saya ingin mengajak bapak- bapak dan ibu- ibu semua untuk dapat melestarikan lingkungan tempat tinggal kita bersama dengan cara membudayakan menanam pohon dan menjaganya dari pencemaran demi terselenggaranya pembangunan yang seimbang dengan lingkungan, guna tercapainya cita-cita kita bersama yaitu terwujudnya Kota Tangerang Selatan yang Hijau dan Bersih,” ujar Airin Rachmi Diany dalam sambutannya.
Dalam sambutannya, ia berharap kepada masyarakat untuk tetap bekerjasama dengan pemerintah dalam hal kebersihan lingkungan khususnya lingkungan di wilayah Tangsel. “Saya berharap agar masyarakat dapat bersinergi dengan pemerintah kota khususnya dengan SKPD terkait seperti Dinas Kebersihan, Dinas Pertanian dan Badan Lingkungan Hidup Daerah untuk dapat bekerjasama dalam kesinambungan gerakan pengelolaan sampah organik melalui Urban Farming ini,” ucapnya.
Seminar Gerakan Hijau Lingkungan bersih ini diikuti sebanyak 250 peserta dari seluruh Kecamatan, Kelurahan, Ketua RW, serta masyarakat Tangsel dan sudah ada 8 lokasi percontohan yang tersebar di berbagai kecamatan untuk pemilahan sampah, organik dibuat kompos, pembuatan bibit menggunakan pollybag dan lainnya. (Dede Richal/TO)
Facebook Comments
