Tangsel,Citranewsindonesia– Pembangunan Jalan raya diperuntukan bagi kebutuhan masyarakat banyak untuk menghindari kemacetan namun dijalan raya taman tekno berubah fungsi menjadi lahan parkir liar dan pedagang kaki lima dan OPD terkait Dinas Perhubungan serasa tak mampu mengatasinya saat konfirmasi beberapa hari lalu dikantor Dishub Tangsel Kabid Lalin H.Ika tak ada ditempat.
Ketika citranews konfirmasi kepada petugas dishub dilokasi yang tak pakai label nama ini mengatakan ini sudah diketahui pimpinan baik kadis maupun sekdis karena setiap hari mereka lewat disini dan tak ada perintah bagi kami untuk mengusir para pedagang dan menertibkan parkir liar,jelas petugas dishub.
Juga saat konfirmasi sekretaris dinas Perhubungan Aplahunnajat,S.sos Via WA dan telpon awalnya tak dapat masuk diduga kontak wartawan diblok baru setelah pakai no lain baru masuk dan itupun awal tidak diangkat baru setelah sms mau konfirmasi dan hanya balas tanya satpol PP,singkat Aplah.
Sebagaimana diketahui jalan yang dipakai para pedagang dan parkir liar sepanjang jalan taman tekno adalah badan jalan bukan trotoar atau kaki lima yang membuat tambah macet saat jam sibuk dan keberadaan para pedagang sangat mengganggu kelancaran lalu lintas dan Dishub Tangsel membiarkan hal ini begitu saja tanpa memikirkan kepentingan umum.
Sedangkan Soal Penertiban, Dishub Tangsel bisa sinergi dengan penegak perda dan penegak hukum bila ada kepedulian memperioritaskan kepentingan masyarakat sehingga kemacetan di wilayah ini bisa teratasi dengan baik semoga pihak-pihak terkait segera melakukan langkah-langkah positif agar jalan raya sesuai dengan peruntukannya.
YusmanH
UKW 2018
