Jakarta,Citraindonesianews– usai dilantiknya Ketua dan Wakil Ketua
ditambah Lima anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) masa jabatan 2014-2019
belum lama ini, diharapkan lebih meningkatkan pengelolaan keuangan Negara.
Demikian
dikatakan Anggota VI BPK RI Prof. Dr.Bahrullah
Akbar, M.B.A., C.M.P.M.. Bahrullah juga mengingatkan agar Pengelolaan
keuangan negara harus dilaksanakan
secara transparan dan akuntabel serta terus mengawal pengelolaan itu dengan
menjaga independensi, integritas, dan
profesionalisme.
dikatakan Anggota VI BPK RI Prof. Dr.Bahrullah
Akbar, M.B.A., C.M.P.M.. Bahrullah juga mengingatkan agar Pengelolaan
keuangan negara harus dilaksanakan
secara transparan dan akuntabel serta terus mengawal pengelolaan itu dengan
menjaga independensi, integritas, dan
profesionalisme.
Bahrullah menjelaskan, Keuangan negara harus dikelola secara
tertib, ekonomis, efisien, efektif, transparan serta bertanggung jawab dengan
memperhatikan rasa keadilan dan kepatutan. Tidak hanya itu lanjut bahrullah,
Pengelolaan keuangan negara harus mengikuti ketentuan dan menghasilkan out put dan out come yang efektif sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
tertib, ekonomis, efisien, efektif, transparan serta bertanggung jawab dengan
memperhatikan rasa keadilan dan kepatutan. Tidak hanya itu lanjut bahrullah,
Pengelolaan keuangan negara harus mengikuti ketentuan dan menghasilkan out put dan out come yang efektif sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Sesuai amanat konstitusi, BPK RI diberi mandat untuk mengawal agar
pengelolaan keuangan negara mengikuti ketentuan peraturan perundang-undangan,
akuntabel, dan transparan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
pengelolaan keuangan negara mengikuti ketentuan peraturan perundang-undangan,
akuntabel, dan transparan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
“Langkah demikian ditujukan untuk dapat lebih terlibat secara
intensif dalam menyejahterakan rakyat,” terangnya saat dikonfirmasi media
intensif dalam menyejahterakan rakyat,” terangnya saat dikonfirmasi media
Dia menuturkan, dimana keuangan
negara meliputi keuangan yang dikelola Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan
Usaha Milik Daerah (BUMD), Badan Layanan Umum (BLU), dan sejenisnya.
negara meliputi keuangan yang dikelola Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan
Usaha Milik Daerah (BUMD), Badan Layanan Umum (BLU), dan sejenisnya.
Seperti diketahui, Sebelum
menjadi Anggota VI, Bahrullah menjabat sebagai Angggota VII BPK yang menangani
BUMN, BUMD, dan keuangan negara yang dipisahkan.(Red/Ky)
menjadi Anggota VI, Bahrullah menjabat sebagai Angggota VII BPK yang menangani
BUMN, BUMD, dan keuangan negara yang dipisahkan.(Red/Ky)
Baca beita lain :
Facebook Comments
UKW 2018
