ROKAN HILIR,CitraNewsIndonesia– Pasca pembacokan Nainggolan(Korban) yang dilakukan oleh Ahok(Pelaku) kini korban di rawat di Klinik Ibunda karena mengalami luka dengan lebar dan panjang dengan 60 jahitan pada lukanya Ahad(14/4/2019) Km 3 Kelurahan Bahtera Makmur Kecamatan Bagan Sinembah.
Mendengar ada korban pembacokan yang dirawat di klinik bunda Reporter CitraNewsIndonesia langsung investigasi ke loksasi tempat korban (Nenggolan) dirawat yang di lakukan Ahok(Pelaku).
Saat ditemui korban dalam keadaan tak berdaya dalam kondisi tidak sadarkan diri, luka bacokkan pada korban menganga lebar dan panjang serta dalam Luka pada korban terus mengeluarkan darah segar sembari di rawat oleh Dokter jaga dan para perawat selanjutnya korban di bawak keruang rongen untuk melihat kondisi luka dalam, diketahui hasil pemeriksaan luka bacok sampai mengenai tulang kaki.
Setelah melakukan perawatan luka kemudian korban dirawat inap di ruangan Mawar 7 lantai dua Dalam kondisi luka korban terus merintih kesakitan yang tak tertahankan.Dalam kondisi cemas dan bingung Repoter CitraNewsIndonesia Roy Suroyo berusaha menenangkan Nita (istri)korban Dengan kondisi tidak ada kerabat saudara yang dekat di Bagan Batu.
Keesokkan harinya Minggu (14/4/2019) Pukul 6.40 Wib Nita sepakat dengan Reporter CitraNewsIndonesia untuk investigasi ke lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Dusun Bangun Jadi Kepenghuluan Jadi Makmur Kecamatan Bagan Sinembah Dalam kondisi hujan bergerak dengan mengendarai sepeda motor bersama nita dan anak perempuannya yang masi kecil.
Dengan menempuh perjalanan yang jauh dan dalam kondisi jalan rusak akhirnya sampai ke TKP terlihat ceceran darah korban dan beberapa Piring dalam kondisi pecah dan berantakan di teras rumah korban dan Di sudut teras rumah korban terlihat satu buah kursi plastik yang sudah rengsak akibat dari perkelahian yang terjadi antara pelaku dan korban pada malam kejadian.
Di TKP nita dan Reporter CitraNewsIndonesia mencari apa yang bisa untuk di jadikan barang bukti untuk buat laporan ditemukan sepasang sendal dan Sarung Parang yang parangnya digunakan untuk membacok korban namun parang yang digunakan pelaku tidak diketemukan walau sudah di cari di sekitar kejadian itu Sarung parang dan sepasang sendal diserahkan kepada pihak polsek Bagan Sinembah sebagai barang bukti.
Hasan (Teman korban di tempat kerja) salah satu saksi pada saat kejadian duel antara pelaku dan korban yang ditemui Reporter CitraNewsIndonesia mengakui bahwa dia melihat kejadian cekcok itu namun pada saat korban di bacok dia tidak melihatnya.
“Saya memang disini dan melihat mereka itu ribut tapi aku langsung lari karena nainggolan bawak parang, aku takut takut jadi sasaran Lanjutnya lagi, kami datang kembali dan melihat korban sudah lemas dan tak berdaya, selanjutnya kami membawak korban dengan sepeda motor pelaku yang di tinggalkan pelaku”Ucap Hasan.
Penulis (Roy Suroyo)
