Serdang Bedagai,citranewsindonesia- Sebagai upaya dalam memberdayakan masyarakat yang ada di desa,maka oleh Badan Usaha Masyarakat Desa (Bumdes) Pekan Tanjung Beringin mengimplementasikan dengan membangun kios-kios yang berlokasi disepanjang jalan Pahlawan,Desa Pekan Tanjung Beringin,Kecamatan Tanjung Beringin,Kabupaten Serdang Bedagai(Sergai).
Dana pembuatan kios semi permanen tersebut diambil dari dana Bumdes sebesar Rp.70 Juta Rupiah.
Sangat disesalkan,adanya pelanggaran yang terjadi.Kios yang lebih kurang satu tahun berdiri dengan jumlah empat belas unit tersebut dibangun diatas ruang jalan Hal ini jelas melanggar UU.No.38 Tahun 2004 Tentang Jalan.
Berdirinya kios tersebut juga mendapatkan kendala-kendala yang ada dilapangan.Yang sebenarnya bertujuan meningkatkan ekonomi masyarakat bawah malah menjadi tak berjalan baik.
Ketika pihak media mendatangi,Kamis(2/8)sekitar pukul:09.30 Wib terlihat banyaknya kios-kios yang tidak terpakai disepanjang jalan tersebut.
“Sangat disayangkan memang,kondisi kiosnya itu, luas kios yang sempit dengan ukuran 4×3 rasanya tidak cocok untuk berjualan makanan atau minuman,dimana pelanggan mau duduk apa mungkin dijalan?!,Kan gak bisa,lagian banyak debunya sedangkan jalan Pahlawan ini adalah jalan yang volume kenderaan cukup banyak melintas ketimbang jalan lain.
Selain itu listrik dan air juga tidak tersedia.Inilah hal yang membuat masyarakat enggan berjualan”,ungkap Bahrum warga yang tinggal dilokasi tersebut.
Dalam keterangannya Kades Pekan Tanjung Beringin Fauziah menanggapi masalah tersebut,Jumat(3/8) pagi” Tidak memahami keinginan yang menyewa,padahal sewa kios jauh dibawah pasaran yang ada.
Tapi semua dana Bumdes sudah diserahkan kepada pengurus,ini disebabkan adanya kesalahan dari pihak pengurus yang kurang melakukan musyawarah, sosialisasi dan juga tidak mempelajari secara baik dilapangan dalam membuat perencanaan.
“Mungkin nantinya kedepan akan dibuat musyawah kembali sekalian pembentukan kepengurusan baru yang betul-betul memahami dan mampu menyelesaikan masalah kios -kios itu.Tapi sampai sekarang sosok orangnya belum kita dapat.
(Herry)