SERUYAN|23 September 2020 Citranewsindonesia.com – Desa Buntut Sapau yang berada di Kecamatan Seruyan Hulu Kabupaten Seruyan Provinsi Kalimantan Tengah adalah desa paling hulu dan sangat jauh dari ibukota Kabupaten Seruyan.
Ketika Kepala Perwakilan Kalimantan Tengah Citranewsindonesia.com Afner Juliwarno berserta wartawan melakukan perjalanan dinas di desa Buntut Sapau,terlihat kantor pemerintahan desa Buntut Sapau yang sangat memprihatinkan.
Ketika di temui,Ketua BPD desa Buntut Sapau Bapak Randianto mengungkapkan bahwa kantor desa tersebut memang tidak pernah di gunakan,jika ada masyarakat ingin mengurus segala sesuatu yang berhubungan dengan pemerintah,bisa langsung ke rumah kades,”Sudah 5 tahun kantor desa ini tidak di gunakan untuk ngantor,bahkan ketika Pj Kades yang sekarang,jika masyarakat ada urusan,bisa langsung ke rumah kades di rt 2 lahan” Ungkap Randianto Ketua BPD desa Buntut Sapau.
Salah satu masyarakat yang tidak ingin di sebutkan nama nya,mengatakan bahwa masyarakat sudah geram dengan keadaan kantor desa yang tidak pernah di pakai untuk kegiatan pemerintah desa seperti desa lain nya,”Jujur,saya dan masyarakat yang lain sangat geram,percuma ada bangunan kantor desa tapi tidak di gunakan,sayang uang untuk membangun kantor tapi tidak di fungsikan” Ungkap narasumber.
Ketika ingin di temui,Pj kades Buntut Sapau sedang tidak berada di tempat,citranewsindonesia.com pun menghubungi Camat Pj Seruyan Hulu bapak Malikul,pak camat pun menjelaskan serta menaggapi masalah kantor desa desa tersebut,”Pelayanan kepada masyarakat di desa Buntut Sapau tetap berjalan seperti biasa nya,yang di sayangkan tidak mengunakan kantor desa yang sudah ada,gedung desa yang sudah di buat tidak di manfaatkan,inilah yang akan saya tekankan kepada Kepala Desa dan ketua BPD yang tidak mengunakan kantor yang sudah di sediakan Negara,” jelas Pj Camat Malikul kepada Citranews.
