Tangsel, Citranewsindonesia.com– Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang Selatan Bidang Persampahan Merayakan hari peduli sampah nasional (HPSN 2017) di Akademi Bambu Nusantara Depan taman kota dua (21/02) dihadiri Walikota Tangerang Selatan Hj.Airin Rachmi Diany.
Walau diguyur hujan lebat dari pagi tidak memundurkan semangat Utusan anak anak sekolah SD dan SMP mengikuti arahan tentang manfaat sampah dan cara pengolahannya menjadi bernilai ekonomi untuk meningkatkan kepedulian generasi muda khususnya pelajar agar tidak buang sampah sembarangan.
Dalam sambutan walikota Tangsel Airin rahmi Diany mengatakan semoga para guru dan orang tua dapat memberikan pendidikan sejak dini kepada anak anak, tentang bahaya sampah dan kegunaanya bila dimanfaatkan dengan baik.
Sementara Plt Dinas Lingkungan Hidup Mukkodas Syuhada,ST,MT menyampaikan kepada walikota Tangsel melalui HPSN 2017 mengajak anak anak agar peduli sampah minimal seperti dicontohkan melalui botol mineral bisa dimanfaatkan untuk tempat sampah plastik dan dipadatkan dan menjadi sebuah karya yang bermanfaat.
Bahkan beberapa sekolah ditangsel saat ini menerapkan sistim bank sampah disekolah masing masing sehingga sampah sampah plastik tidak terbuang percuma namun anak anak dapat merasakan hasilnya setelah mereka nabung dengan sampah plastik yangmereka bawa dari rumah masing masing.
Dalam kesempatan acara tersebut Dinas Lingkungan Hidup kota Tangsel juga melaunching aplikasi baru
saat ini sudah bisa melaporkan dan mendata masalah lingkungannya dengan mudah menggunakan aplikasi yang di install di Play Store, yaitu :
1. PePohoNan : aplikasi untuk Pemetaan Pohon dan Tanaman
2. LaLaBan : aplikasi untuk Laporan Lahan dan Bangunan
3. FasKoJa : aplikasi untuk pemetaan Fasilitas Koridor Jalan seperti titik sampah, halte, titik genangan, persimpangan, pohon yang mau tumbang, titik reklame dan lain-lain.
1. PePohoNan : aplikasi untuk Pemetaan Pohon dan Tanaman
2. LaLaBan : aplikasi untuk Laporan Lahan dan Bangunan
3. FasKoJa : aplikasi untuk pemetaan Fasilitas Koridor Jalan seperti titik sampah, halte, titik genangan, persimpangan, pohon yang mau tumbang, titik reklame dan lain-lain.
Manfaat penggunaan aplikasi ini :
1. Untuk data pendukung usulan musrenbang ;
2. Sebagai database PemKot Tangsel untuk menganalisa dan menindaklanjuti secara cepat dan tepat ;
3. Bisa membuat peta hijau dan peta lingkungan hidupnya sendiri ;
4. Untuk pelayanan publik yang berbasis teknologi dan inovasi ;
5. Melibatkan peran serta masyarakat dalam menjaga lingkungannya.
Tiga Aplikasi tersebut akan dilaunching tanggal 21 Februari 2017 di Akademi Bambu Nusantara Kota Tangsel bersamaan dengan Hari Peduli Sampah Nasional.(ADV)
Facebook Comments