Bogor,Citranewsindonesia–Menjelang pemilihan kepala desa Rawa Kalong, isu pembangunan jalan diharapkan menjadi program prioritas bagi setiap kandidat yang maju dalam Pilkades Rawa Kalong mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Pak Laurentius salah satu warga Rawa Kalong yang tinggal di perumahan Villa Rengganis 2. Pihaknya menegaskan kepada seluruh kandidat yang bertanding di Pilkades Rawa Kalong agar fokus pada program infrastruktur jalan dan Keamanan Desa Rawa Kalong
“Saya selaku warga Desa Rawa Kalong sangat miris melihat kondisi jalan di rawa kalong. khsusunya di jalan Ciater Wareng yang menjadi akses utama warga Rawa Kalong dan sekitarnya,” ujar Pak Lauren saat di wawancara awak media di Perum Villa Rengganis, Selasa (22/10/19).
“Jangan sampe yang sudah-sudah tidak ada progres pembangunan apapun, padahal Dana Desa pertahun 1 Milyar, tapi sama sekali tidak ada geliat pembangunan apapun, uangnya di kemanakan,” imbuh Lauren yang menanyakan Dana Desa yang turun selama tiga tahun silam.
Selain Isu infrastruktur jalan Isu keamanan juga harus menjadi perhatian bagi kandidat, karena sebelumnya Polsek Gunung Sindur menetapkan Desa Rawa Kalong berstatus Red Zone. “Masalah keamanan juga sangat perlu diperhatikan karena pernah dalam waktu seminggu kendaraan motor Raib digondol maling,” katanya.
Sebelumnya Kandidat Calon Kepala Desa Rawa Kalong yang sudah terverifikasi terdiri dari empat Calon yakni Wardi, Rusli, Lukman, dan Supriyadi. Dari keempat calon tersebut gencar melakukan sosialisasi ke warga guna merebut hati pemilih warga Desa Rawa Kalong.
Selain daripada itu Lauren, sapaan warga sekitar juga sangat menyangkan jika kandidat Kades saat ini hanya melakukan loby-loby politik elit tingkat RT dan RW dan dirinya meminta agar warga juga turut dilibatkan dalam memberikan aspirasi.
“Kita sebagai warga Desa Rawa Kalong juga harus dilibatkan dalam memberikan aspirasi, jangan hanya loby-loby politik dengan para elit saja, tentunya pasti ada uneg-uneg yang ingin disampaikan kepada calon Kades mendatang,” tandas Laurentius.
(*)
***
