Kemendag RI Operasi Pasar Bawang Putih Stabilkan Harga Dibulan Ramadhan

Tangsel,Citranewsindonesia– Kemendag RI diwakili Inspektur Jendral Kemendag Srie Agustina bersama Disperindag Kota Tangsel Gelar Operasi Pasar Bawang Putih Dan Kebutuhan Pokok lainnya di Pasar Serpong Kota Tangsel (11/5) yang dihadiri Wakil walikota Benyamin Davnie dan Kepala Dinas Indag Maya Mardiana,MARS  dan manager pasar Serpong Alifan Hamzah yang dikawal dari kepolisian dan TNI.

Kepada Wartawan Srie Agustina mengatakan pemantauan harga sembako di pasar serpong Tangerang Selatan kami melihat dan mencermati bahwa harga pada umumnya stabil, stok tersedia dengan cukup, malah ada beberapa barang pokok harganya turun seperti bawang merah dan cabe, hanya harga ayam agak sedikit naik namun kenaikan ini bisa disikapi dengan cerdas oleh konsumen dengan membeli ayam utuh dan membersihkan sendiri dirumah bisa selisih harga Rp.2000-3000 mudah-mudahan harga ini stabil selama bulan puasa,jelas Srie Agustina

“Untuk harga bawang putih yang dalam 2 minggu terakhir cenderung naik,maka kami menyaksikan dan memfasilitasi kerja sama importir dan distributor  serta pemerintahan daerah setempat dalam hal ini wakil walikota tangerang selatan Benyamin Davnie dan kepala dinas perdagangan dan perindustrian Kota Tangerang Selatan Maya Mardiana,MARS serta kepala dinas perdagangan Provinsi Banten .

BACA JUGA :  RAM International Magic Festival 2016

Dari Fasilitasi ini kami menurunkan 7 ton bawang putih, 4 ton untuk di pasar anyar Tangerang, 3 ton untuk di Tangsel ,Nanti para distributor ini menjual kepada pedagang dengan harga Rp.25000 perkilo dan tidak boleh menjual kepada pengecer lebih dari 32000 perkilo,untuk pasar rakyat dan 35000 di reatel moderen,jelas Srie Agustina.

“Kita sudah memasok ke 13 Provinsi sebanyak lebih kurang 375 ton atas kerjasama importir atau distributor dengan dinas setempat  ,dan kita akan mengguyur terus bawang putih impor yang sudah masuk ,kita sudah menerbitkan ijin import lebih kurang 115000 ton dan minggu ini akan masuk 8000 ton untuk mengguyur pasar,Mudah-mudahan dalam 10 hari ini ada penurunan harga seperti  yang kita harapkan yaitu 32000,stok sampai lebaran insyaallah aman tambahnya

Ditempat yang sama wakil walikota tangerang selatan H.Benyamin Davnie berharap harga berada diposisi yang nilai ekonomis untuk masyarakat ,dan memberikan rasa aman untuk konsumen

BACA JUGA :  Walikota Airin Ajak Masyarakat Peduli Sampah

Selama bulan suci Ramadhan,karena selama bulan Ramadhan pasti permintaan biasanya neningkat pada beberapa item mangkanya kita adakan operasi pasar dan di saksikan langsung oleh inspektur perdagangan dan BPOM melakukan sampling terhadap 21 jenis komunitas dan hanya ada satu jenis yang ditemukan memakai zat pewarna yaitu terasi dan kita himbau untuk tidak dijual lagi,pungkas wakil walikota.

Kepala Dinas Perdagangan dan perindustrian Maya Mardiana,MARS kepada wartawan menyampaikan bahwa operasi pasar terus kita lakukan untuk menstabilkan harga mungkin di pertengahan ramadhan kembali kita lakukan dan bagi para pedagang yang ditemukan pakai pengawet atau zat pewarna bila membandel akan diproses sesuai aturan hukum yang berlaku,tegas Maya Mardiana.

(nur/ADV )

Facebook Comments

Redaksi Citranews

Media Online

Mungkin Anda Menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *