Sedang Bedagai,citranewsindonesia- Masyarakat kembali mengeluh dengan sulitnya mendapatkan gas LPG 3 Kg di sebagian besar pasar Sergai.
Dari hasil pantauan wartawan citranewsindonesia didua lokasi berbeda Kecamatan Sei Rampah dan Kecamatan Tanjung Beringin di beberapa Pangkalan Gas terlihat kosong.
Pemilik Pangkalan yang berlokasi didesa Pekan Tanjung Beringin inisial Y mengatakan “Kelangkaan Gas LPG ini disebabkan adanya pengurangan Gas LPG 3Kg subsidi dengan harga Rp.16.000,- di Pangkalan dan dimasuk Gas 5,5 Kg Non Subsidi oleh Pertamina untuk dijual kemasyarakat.Penjualan Gas Non Subsidi ini agak dikeluhkan karena daya beli masyarat disini tidak mampu membelinya dengan harga yang cukup jauh sebesar Rp.70.000,-(harga pangkalan) sedangkan ditingkat pengecer bisa mencapai Rp.80.000,- sampai Rp.85.000,-“jelasnya Kamis(2/8)
Sebelumnya seorang pedagang warga Kecamatan Sei Rampah mengatakan” sudah hampir 2 bulan belakangan ini gas LPG terasa sulit di dapat baik itu Gas LPG 3 Kg.Bahkan kerawanan kelangkaan Gas ini berpotensi disuling,karna banyak hal tersebut terjadi lewat berita.”ujarnya.Selasa (31/7)siang.
Ketika media ini,Rabu (1/8) mendengarkan keluhan ibu rumah tangga warga inisial R Kec. Tanjung Beringin”untuk mencari Gas LPG 3 Kg harus muter-muter dulu bahkan mencarinya sampai ke desa tetangga sehingga menyita waktu masak yang cukup lama”,ungkapnya.
Kebutuhan akan Gas LPG sekarang ini sangatlah penting dan meningkat,sebab hampir disetiap rumah tangga menggunakan kompor gas untuk memasak semenjak subsidi minyak tanah dicabut.
Untuk itu kepada pemerintah agar mampu hadir membantu mengatasi masalah ditengah -tengah masyarakat sekarang ini.
(Herry)
