Pancasila merupakan Barometer kemajemukan di ibukota negara Republik Indonesia

Pancasila merupakan Barometer kemajemukan di ibukota negara Republik Indonesia

Jakarta,CitranewsIndonesia– Orasi kebangsaan yang digagasi oleh putra putri purnawirawan
FKPPI pusat  dihadiri oleh calon gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat (11/13) Menekankan prasyarat pancasila agar bisa membumi di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Selatan.

Kemajemukan
bukan hanya reaLitas melainkan identitas bangsa ini. Pancasila adalah
ideologi pengikatnya. Saat ini jakarta adalah “miniatur Indonesia”
berbagai golongan dan kepentingan,kekuatan dan kelas ekonomi,agama dan
kepercayaan,suku dan budaya dan lain lain ada disini.

Yang
terbaru adalah panggung pilkada DKI Jakarta 2017, dimana isu SARA berada
digaris depan,seperti kutipan calon wakil gubernur djarot saiful
hidayat ” agar kita tdk menjadi bagian dari ketidakwarasan yg sedang
terjadi. dgn adanya perkembangan media komunikasi saat ini . Sulit
membedakan / menangkal berita itu hoax atau memang benar.

BACA JUGA :   Pembongkaran 17 Kios Di Kelurahan Rawa Bunga Ditunda Dua Hari Untuk Dibongkar Sendiri Oleh Pemilik Bangunan

Narasumber
lain dihadirkan bpk yudi latif menegaskan pancasila sebagai kode
genetik dimana gen itu sendiri dapat merubah wajah Indonesia Secara keseluruhan.
 

FKPPI tetap berpedoman pada 4 pilar kebangsaan yaitu Pancasila,UUD 1945,NKRI, Bhinneka Tunggal Ika.

BACA JUGA :   Pengamanan Malam Takbiran Di Kelurahan Cawang Berjalan Lancar

Ponco
sutowo sebagai ketum…menanggapi pak laude anggota dewan DPR
RI mengenai Indonesia harus bisa merubah pola pikir sebagai produsen,
bisa berdaulat dan mandiri, serta sebagai pusat kebudayaan seluruh dunia Serta terus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa yg memiliki ideologi yg terkuat yaitu pancasila.(Anastasia).

Facebook Comments
DKI JAKARTA NEWS