Musafir : Puisi dari banda aceh

Foto : Ilustrasi Ist

Banda aceh | Citraindonesianews.com
1. Musafir

Tunduk wajah menatap tanah
Setapak demi setapak kau ayunkan langkah
Tetesan keringat membasahi pipi
Sengatan matahari membakarmu
Pelan perlahan kau berjalan
Kau musafir diam tanpa kata
Kau pandangi hari semakin asa
Kau sujud syukur dalam langkahmu
Batinmu kuat
Lahirmu kokoh
Kau musafir berjalan dalam iman
Kau  musafir tetap kokoh dalam keikhlasan
2. Abadi
Tersenyum ku tipis
Bertahun-tahun lamanya aku pergi
Tak ku sangka tak ku duga dia sudah gadis
Tersipu malu aku sendiri
Terasa ada dekapan rindu
Disini tersimpan berjuta kenangan
Abadi, harapku dalam rasa
Abadi, inginku dalam cinta
3. Bidadari
Kau gadis kecilku
Sifatmu manja
Tumbuh kini kau dewasa
Banyak mata dan bahasa kepadamu merayu
Tubuhmu kecil, kulitmu halus
Kehadiranmu bak bidadari yang mempesona
Kemolekanmu membuatku terlena
Keanggunanmu sangat sempurna
4. Cinta
Dalam hati tersimpan rasa
Aku ada untukmu mencinta
Sahaja aku berkata
Tiada kata cinta untuk berdusta
5. Aceh
Pulau kecil ujung barat
Aceh lah namanya
Rakyat kecil bukan berarti melarat
Aceh lah pejuangnya
Kini esok dan seterusnya
Aku adalah bagian dari aneuk nanggroe
Aceh tak kan terseok
Aceh adalah bagian peutimang nanggroe
6. Bosan
Jenuh menatap waktu yang tiada setara
Jenuh menatap lika-liku aku kecewa
Sungguh ini tidak adil
Aku akan mengadu sama siapa
Bosan hidup dijadikan api yang membara
Bosan mendengar kata sumpah dan janji
Sinis aku menatap mereka berpura-pura
Muak aku mendengar kata tanpa bukti
 Karya : Tutut Emalienna
Facebook Comments

Redaksi Citranews

Media Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *