Tangsel | Citranewsindonesia.com–Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Dewan Pimpinan Daerah Kota Tangerang Selatan gelar rapat pimpinan daerah (Rapimda) Lanjutan dalam rangka persiapan musyawarah daerah (Musda) IV KNPI tahun 2020. Kegiatan Rapimda Lanjutan yang telah diselenggarakan di Aula Kantor Kecamatan Pamulang pada hari Jumat (28/3/2020), bertujuan untuk menyepakati kriteria dan syarat bakal calon ketua KNPI dan jumlah OKP (organisasi kemasyarakatan pemuda) yang sudah bergabung di KNPI Kota Tangsel hingga periode tahun 2020.
Saat ditemui media ini Ketua Panitia Pelaksana/ Organizing Committee (OC) acara Rapimda Lanjutan KNPI Tangsel, Syahrul, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk persiapan Musda IV KNPI DPD Kota Tangsel yang akan dilaksanakan pada tanggal 11 – 12 Maret 2020 bertempat di Kawasan Puncak Bogor.
“Kegiatan Rapimda ini sebagai lanjutan dari Rapimda yang lalu, untuk persiapan Musda KNPI DPD Tangsel tahun 2020. Dalam Musda nanti akan dilakukan pemilihan ketua baru untuk periode selanjutnya, karena masa jabatan kepengurusan sekarang sudah berakhir,” ungkap Syahrul ramah.
Sementara itu, Ketua Panitia Pengarah / Steering Committee (SC) Rapimda Lanjutan KNPI, Ade Indra Wijaya, yang memimpin rapat sudah menjelaskan kriteria yang ditetapkan sebagai peserta yang berhak ikut dalam pemilihan Calon Ketua KNPI dalam Musda IV KNPI Tangsel, dan jumlah OKP peserta Musda IV KNPI Tangsel.
“Jumlah OKP yang hadir sebagai utusan di Musda IV KNPI DPD Tangerang Selatan adalah yang telah terdaftar menurut catatan pengurus, sebanyak 110. Ada peserta peninjau dan undangan juga hadir dalam Musda nanti. Untuk kriteria dan persyaratan bakal calon ketua, ada 10 kriteria, yaitu wajib mendaftarkan diri ke panitia pelaksana Musda IV KNPI DPD Tangsel, mengambil dan mengembalikan formulir pendaftaran, pernah atau sedang aktif sebagai pengurus OKP di tingkatan masing-masing, pernah atau sedang menjadi pengurus OKP nasional di tingkatan Kota Tangerang Selatan, berusia tidak lebih dari 40 tahun pada saat MUSDA berlangsung, dibuktikan dengan identitias KTP, harus mendapat dukungan tertulis minimal dari 3 dewan pengurus kecamatan KNPI Kota Tangsel dan 6 dari OKP nasional yang bergabung dengan KNPI Tangsel, berdomisili di Kota Tangerang Selatan, berprestasi, berdedikasi, loyal terhadap organisasi/ ideologi Pancasila/ NKRI dan tidak tercela, sehat jasmani dan rohani, bebas Narkoba (BNN/RSUD), tidak sedang menjalani hukuman pidana yang memiliki kekuatan hukum tetap (SKCK Polres Tangsel), dan Pas foto ukuran 4 x 6 (2 lembar),” jelas Ade, yang didampingi pengurus KNPI DPD Tangsel, yakni Golai, Delima Bungsu, dan Syahrul.
Dalam Rapimda Lanjutan ini, Ade menjelaskan bahwa kegiatan ini sesuai dengan tema “Konsolidasi Pemuda Menuju KNPI yang Sinergis dengan Berkarya Bagi Tangsel Tercinta.” Rapimda juga telah mengesahkan satu peninjau tambahan yakni OKP Pemuda Muslimin Indonesia (PMI).
Salah satu peserta Rapimda Lanjutan KNPI Tangel, Mus, menyebutkan bahwa KNPI Kota Tangsel sangat solid dan mendoakan agar Musda IV di bulan Maret dapat terlaksana dengan baik dan menghasilkan pemimpin pemuda yang smart, nasionalis dan berani.
“KNPI Tangsel memang soild dan harus terus solid. Kita dukung Musda IV di bulan Maret 2020 bisa terlaksana dengan baik dan pemimpin pemuda KNPI yang baru harus smart, nasionalis dan berani,” ungkap Mus, dari Kecamtan Pondok Aren.
Ketua KNPI DPD Kota Tangerang Selatan, Ahmad Shawqi, dan Sekretaris KNPI, Arifin, berhalangan hadir dalam Rapimda Lanjutan KNPI Tangsel. Saat dikonfirmasi ke ketua panitia pelaksana, Syahrul, diketahui kedua pimpinan sedang di tugas luar kota.
“Ketua dan sekretaris berhalangan hadir karena sedang tugas luar kota. Hasil rapimda lanjutan dilaporkan panitia kepada ketua,” ungkap Syahrul.
(BOY)
