TANGSEL,Citranewsindonesia– Per tanggal 29 Oktober 2018, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten melalui Unit Pelaksana Teknis Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (UPT Samsat) Ciputat dalam sektor pajak kendaraan bermotor sudah mencapai 82,48% yakni sebesar Rp.605.977.750.000,- dari targetnya Rp.733.973.638.000,-
Hal tersebut terungkap disela-sela kegiatan razia pajak kendaraan bermotor gabungan Samsat Ciputat bersama Polsek Ciputat di Jalan Dewi Sartika Kelurahan Cimanggis (depan Carefour dan Ruko sebelah PO Bus Rosalia Indah) Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (30/10/2018).
Seperti dikatakan Siswanto selaku Bendahara Penerimaan dan Kepala Kasir pada UPT Samsat Ciputat bahwa sampai 31 Oktober 2018 hal ini dalam rangka pembebasan pajak, pembebasan biaya denda. “Hanya bayar pokoknya saja, denda kita bebaskan,” ucap Siswanto.
Sementara, Firdaus Akbar selaku Kasie Penerimaan dan Penagihan pada UPT Samsat Ciputat, menjelaskan pula bahwa hal ini sesuai program Peraturan Gubernur (Pergub) Tahun 2018 NO 23 terkait dengan Administrasi dan Biaya Balik nama, Mutasi masuk maupun Antar wilayah mulai 1 Agustus sampai dengan 31 oktober 2018.
“Kita masih mengharapkan kepada masyarakat untuk segera membayarkan pajak kendaraannya, dan manfaatkan betul waktu yang tersisa jangan sampai terlambat karena belum tentu tahun depan ada seperti ini lagi,” ujarnya.
Dalam kegiatan razia tersebut Sebanyak 50 unit kendaraan roda 2 dan 6 unit kendaraan roda 4 yang terjaring dalam kegiatan ini. Untuk kendaraan yang telat bayar, diberi waktu 7 hari untuk membayar.
Dirinya berharap di akhir Oktober ini mudah-mudahan target tercapai. “Semoga dalam 2 hari ini bisa mencapai,” pungkasnya.
Reporter : Nur
