Proyek Peningkatan Jalan Tidak Berkwalitas,Belum Dua Bulan Sudah Banyak Tambalan

Cilacap|CitraNewsIndonesia.com – Peningkatan Pembangunan Jalan Majapahit, Perum Taman Gading sepertinya dikerjakan asal jadi. Pasalnya, belum ada dua bulan selesai dikerjakan sekarang sudah rusak. Pembangunan jalan tersebut dibiayai dari dana APBD Cilacap Tahun 2020 sebesar Rp. 425.381.000,- dan di papan proyek tertulis selaku penyedia jasa CV. DWI QUNIA JAYA.

Saat media ini terjun ke lokasi pekerjaan untuk menggali info sebenarnya penyebab cepat rusaknya jalan tersebut, saat kami tanyakan kepada masyarakat yang melintas di jalan itu yang bernama Kasiman tidak lain adalah security Perumahan, Kasiman mengatakan pada media, dirinya sebagai pengguna jalan sangat kecewa dengan pembangunan jalan tersebut.

“Gimana tidak pembangunan jalan belum ada dua bulan selesai dikerjakan sudah rusak, dan yang kecewa itu bukan hanya saya tapi warga disini sangat kecewa. Warga sebenarnya sudah protes kepada orang yang mengerjakan dan dilakukan perbaikan rusak lagi, ini sudah ketiga kalinya dilakukan penambalan tetap saja rusak”, ungkapnya.

BACA JUGA :   Do'a Bersama 40 Hari Untuk Sang Suhada Merah Putih Jenamar Ajam

Lanjut Kasiman, penyebab cepat rusaknya jalan yang baru dibangun pertamanya tidak dikacil, aspalnya tipis, sambil tangannya menunjuk jalan aspal yang rusak. Kasiman berharap agar proyek pekerjaan jalan diulang lagi dikerjakan dari nol. Harapan ini tidak hanya saya pribadi tapi harapan warga yang di sekitar perumahan karena biar bagaimanapun cara nambalnya tetap tidak berkualitas. Jum’at, (13/11/2020).

Di tempat berbeda salah satu warga yang rumahnya tidak jauh dari proyek namun namanya enggan disebut dalam pemberitaan memaparkan saat media ini meminta pendapatnya terkait jalan aspal yang baru dibangun bisa cepat rusak, dirinya menduga ada beberapa faktor: lapisan bawah kurang padat, lapisan LPA dan macadamnya tidak disiram air yang banyak jadi tidak padat, lapisan aspal kurang rapat dan aspalnya tipis.

“Kita coba bandingkan pekerjaan yang bermutu baik, di sebelah sana satu tahun yang lalu dibangun dengan pekerjaan yang sama peningkatan jalan sampai saat ini tidak ada terlihat ada tambalan”, ungkapnya.

BACA JUGA :   Kabupaten Cilacap : Kerugian Bencana Alam Mencapai Rp 13 Milyar Tahun 2019

Media ini mengkonfirmasi kepada pemilik CV melalui telepon, dirinya menjawab bahwa pekerjaan itu masih dalam pemeliharaan, dan itu sudah mulai dilakukan perbaikan. Saat media menanyakan penyebab cepat rusak sangat disayangkan yang punya CV tidak bisa menjawab.

Hal ini kami konfirmasi Sekdin PUPR Wahyu melalui seluler, pihaknya akan segera melihat ke lokasi pekerjaan.
Wahyu mempertegas kalau nanti benar mulai rusak kita minta kepada CV yang mengerjakannya harus bertanggung jawab yaitu memperbaiki apalagi proyek itu masih ada anggaran pemeliharaan.

“Dan kita akan terus awasi, peristiwa ini menjadi evaluasi kita ke depan”, tegasnya.

#Yos.

Facebook Comments

Yosua

Kepala Biro

Mungkin Anda Menyukai

IKUTI CITRANEWS OK TERIMAKASIH