Dinsos Tangsel Gelar Pertemuan Dengan Tenaga Pendamping PKH

Dinsos Tangsel Gelar Pertemuan Dengan Tenaga Pendamping PKH

Tangsel,Citranewsindonesia- Dalam rangka konsolidasi internal, Dinas Sosial (Dinsos) kota Tangerang Selatan, Senin (20/11/2017) menggelar pertemuan dengan para relawan tenaga pendamping calon penerima Program Keluarga Harapan (PKH) se Tangerang Selatan, bertempat di rumah makan Kampoeng Anggrek, Buaran, Serpong.

Menurut Ir. Yepi Suherman selaku sekretaris Dinas Sosial Tangerang Selatan yang baru, saat dikonfirmasi oleh beberapa awak media menerangkan bahwa, pertemuan pada hari ini sebagai sarana konsolidasi dan pertemuan antara beberapa pejabat Dinsos Tangsel yang baru dengan para anggota relawan PKH se Tangerang Selatan.

“Karena adanya pejabat-pejabat baru dilingkungan dinas sosial Tangerang Selatan, maka untuk menyelaraskan kerja yang baik dan terarah antar dinas sosial Tangsel dengan para relawan PKH dilapangan, sangat perlu dijalin komunikasi yang searah antar kedua belah pihak, agar mendapat data-data yang valid dan sinkron mengenai warga masyarakat yang akan dan berhak menerima bantuan PKH dari Kemensos RI maupun bantuan dari pihak pemkot Tangsel itu sendiri,” terangnya.

BACA JUGA :   PWI Tangsel Pertanyakan Kelanjutan Kasus Dugaan Intimidasi Wartawan

Masih menurut Yepi Suherman, di kecamatan serta kelurahan terdapat tiga orang anggota relawan pendamping, yaitu satu tenaga admin atau pencatat laporan dan satu tenaga lapangan.

“Saat ini di Tangerang Selatan terdapat 11 ribu kepala keluarga dan 40 ribu individu warga masyarakat atau orang yang sangat miskin, dan Kecamatan Pamulang menempati urutan tertinggi dengan 21 orang pendamping PKH (Program Keluarga Harapan ) yang berhak menerima bantuan tiap bulan sebesar Rp. 110.000; ,” tandasnya.

Sementara itu, Erpan salah satu tenaga relawan pendamping dari Kecamatan Setu menyampaikan bahwa, dirinya mendapat tugas dan kepercayaan untuk mendampingi para penerima bantuan PKH dari kelurahan Setu yang meliputi kelurahan Babakan, kelurahan Bhakti Jaya dan kelurahan Muncul.

BACA JUGA :   Salimah Tangsel Gelar Dauroh Mubalighoh

“Saya berharap adanya langkah nyata dari berbagai pihak termasuk dari pihak dinas sosial Tangsel untuk perbaruan data validasi para penerima program PKH. Karena dilapngan kami sering sekali di komplen oleh warga masyarakat yang merasa pantas dan berhak menerika PKH, tapi nyatanya nama mereka tidak terdaftar dalam data warga miskin yang dikeluarkan oleh pihak Kemensos melalui data yang diberikan oleh pihak BPS,” pungkas Erpan.

(BAMBANG TL)

Facebook Comments
NEWS TANGERANG SELATAN