persisnya di belakang pos polisi polsekta batu ampar jodoh,diduga ada
berlangsung praktik perjudian beromzet puluhan juta setiap harinya. Sehingga
banyak masyarakat yang datang ke lokasi tersebut untuk bermain judi, meski
awalnya berpura-pura menonton.
Data yang diperoleh dilapangan, diduga,
mulusnya operasional perjudian tersebut karena adanya peran oknum aparat.
Soalnya, baik pihak Polresta Barelang dan Polsekta batu ampar jodoh belum ada
yang bertindak.
Dalam praktik haram itu, bandar judi dadu
sengaja terang-terangan tanpa menutupi,pengunjung yang kebetulan ada ditempat melihat
permainan judi dadu goncang sempat tergiur dan mencoba dengan harapan bisa
menang. Bahkan pintu masuk lokasi judi itu juga ditutupi pepohonan.
Seorang pencuci mobil, mengaku bernama Peri,
mengatakan, permainan judi dadu guncang itu selalu ramai dikunjungi. Pepohonan
sengaja diposisikan di tempat tersebut untuk mengelabui petugas.
“Pintu masuk ke lokasi judi dadu itu di
belakang yang ada pohon yang di tanam untuk penghijauan oleh pemerintah itu,
masuk aja terus pasti nampak para pemain dan bandarnya di dalam lokasi yang
dijadikan lokasi judi itu,” katanya pada wartawan 04/01/2015.
Untuk itu dia meminta, Kapolda Kepri Brigjen
Pol Arman Depari untuk segera bertindak tegas dalam memberantas segala bentuk
perjudian di Kepri.
“Ya, saya selaku warga di sini meminta
Kapolda Kepri untuk membasmi perjudian di Blakang Pos Polisi jodoh Batu ampar,”
ujarnya.
Kanit Reskrim Polsekta Batu Ampar,IPTU
Mangiring Hutagaol ketika dikonfirmasi via seluler terkait dugaan praktik judi
dadu tersebut mengaku belum mengetahui aktivitas judi yang dimaksud.
“Kita akan segera selidiki kebenarannya,”tegas
Mangiring(roby Wijaya)

UKW 2018