
Hadir dalam peringatan Milad ke 8 masjid Baitussalam tersebut, H. Jindar Rohani selaku ketua DKM masjid Baitussalam,
ketua Yayasan Baitussalam H. Mohamad Suryo Alam, ketua panitia pelaksana H. Budi Sudarmono, Wakil Ketua BAZNAS Pusat H. Zainulbahar Noor, H. Rahmat Salam selaku Asda 1 bidang perekonomian Pemkot Tangerang Selatan, Lurah Cilenggang serta beberapa undangan lainnya.
ketua Yayasan Baitussalam H. Mohamad Suryo Alam, ketua panitia pelaksana H. Budi Sudarmono, Wakil Ketua BAZNAS Pusat H. Zainulbahar Noor, H. Rahmat Salam selaku Asda 1 bidang perekonomian Pemkot Tangerang Selatan, Lurah Cilenggang serta beberapa undangan lainnya.
H. Budi Sudarmono selaku ketua panitia Milad ke 8 masjid Baitussalam kepada reporter Citranewsindonesia.com dilokasi acara menjelaskan bahwa, tiap tahun DKM masjid Baitussalam senantiasa berusaha untuk selalu lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada para jamaahnya. Berbagai program kegiatan telah dilaksanakan oleh pengurus DKM sesuai dengan Blue print jangka panjang yang dimiliki oleh pihak Yayasan masjid Baitussalam. Setiap program kegiatan yang dilakukan oleh masjid Baitussalam selalu mendapat dukungan dari sponsor utama yaitu Baznas pusat.
“Salah satu pogram kerjasama dengan Baznas pusat yang saat ini sudah berjalan adalah program penggemukkan Sapi Jawa yang berlokasi di desa Candi, kecamatan Ampel, kabupaten Boyolali serta program penggemukkan Domba yang berlokasi di Desa Popongan, kecamatan Bringin, kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Alhamdulillah untuk program penggemukkan Sapi Jawa, kita telah mendapatkan keuntungan, dimana tahun lalu kita telah memberikan bantuan kepada 270 anak Yatim dalam bentuk beasiswa sekolah. Total investasi dari penggemukkan Sapi adalah 1,9 milyar dan Domba sebesar 600 juta rupiah. Dan selama ini program masjid Baitussalam telah berlangsung sesuai target perencanaan, artinya kita sudah jalani program penggemukan Sapi, lalu ada juga untuk Domba yang sekarang sedang berjalan. Bahkan dalam waktu dekat, kita akan membuat Z-Mart, yang pengelolaannya melibatkan anak-anak yatim-piatu, dan hasil usahanya kita salurkan untuk kaum fakir miskin,” terang Sudarmono.
Sementara itu H. Mohamad Suryo Alam selaku ketua Yayasan masjid Baitussalam mengungkapkan bahwa, selama 8 tahun sejarah berdirinya masjid Baitussalam itu dimulai dari pengajian ibu-ibu dan selanjutnya menyusul pengajian pihak bapak-bapak.
Dan diperingatan Miladnya yang ke 8 ini, penting dirinya mengajak kepada para jamaah agar para jamaah pandai mensyukuri perkembangan dan kemajuan masjid Baitussalam seperti sekarang ini.
“Semua berkat ridho Alloh dan kedermawanan para Jamaah masjid Baitussalam, awalnya jamaah masjid Baitussalam sholat diatas rumput, kemudian di tenda dan akhirnya kami bersepakat membuat musholah dan Alhamdulillah saat ini masjid Baitussalam telah berdiri sangat megah di jantung BSD kota Santri dengan ciri khasnya memiliki kipas angin raksasa sebagai penyejuk ruangan masjid yang terbuat dari baling-baling pesawat Helikopter. milad ke 8 ini penting agar para jamaah pandai mensyukuri perkembangan kemajuan masjid Baitussalam seperti sekarang ini,” ungkap Suryo Alam.
Direktur Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas pusat, H. Nashir Tajang ditempat yang sama mengungkapkan bahwa, selama ini Baznas pusat telah bekerjasama dengan banyak yayasan masjid yang berpotensi membina umat disekitarnya.
“Selama bulan puasa ini, kami akan memaksimalkan sosialisasi terhadap zakat ini, hasil penelitian tahun 2011 potensi zakat yang dapat terserap sekitar 217 triliun, kalau kita ekstrapolasi dengan pertumbuhan ekonomi sampai tahun 2018 potensi zakat itu sekitar Rp. 300 triliun. Sementara yang berhasil dihimpun secara nasional itu tahun 2017 baru mencapai Rp. 6,2 triliun, atau Dua persen dan sudah cukup sangat membantu kepentingan umat. Bagangkan jika serapan dari zakat itu bisa mencapai 100 persen, akan sangat luar biasa hasilnya untuk umat,” tandasnya.
Sementara itu, H. Rahmat Salam selaku Asda I bidang Perekonomian yang mewakili Walikota Tangsel yang berhalangan hadir menyampaikan bahwa, pemkot Tangsel merasa bersyukur atas keberadaan masjid Baitussalam yang selalu membawa berkah kepada banyak pihak. Untuk itu dirinya berpesan kepada lurah Cilenggang dan lurah Serpong agar segala sesuatu yang berkaitan dengan rencana perluasan sayap masjid Baitussalam agar dimudahkan dalam segala hal.
“Bantu dan dimudahkan segala hal yang berkaitan dengan rencana perluasan sayap masjid Baitussalam ini. Banyak manfaat yang telah diberikan oleh masjid ini kepada para jamaah yang akan berkunjung ke kota Tangsel maupun ke provinsi Banten. Karena lokasinya yang amat strategis dipintu tol BSD Serpong dan disebelah stasiun kereta Rawa Buntu, Serpong, para jamaah wisatawan religi banyak yang singgah untuk beristirahat dan melaksankan sholat di masjid Baitussalam, apalagi yang saya tahu juga diberikan air minum dan makanan gratis di masjid ini,” pungkas Rahmat Salam.
(BTL)
Facebook Comments