Dr. (HC.). Puan Maharani Nakshatra Kusyala Devi, S.Sos Diminta Datang Berkunjung Di Desa Pesanggrahan

Kab.Cilacap | Citranewsindonesia.com – Masyarakat yang ngabuburit di Tugu Budin tidak hanya menikmati musik dangdut dan klasik yang dibawakan oleh Lia artis dari youtube Kembange Jagad bersama teman-temannya, tapi kali ini pengunjung dapat sembako dari Puan Marahani.

Anggota DPRD Kab. Cilacap, Anggit Adi Juwita dari Fraksi PDI Perjuangan mengungkapkan, Pasar Sore yang sudah dilakukan setiap hari di bulan Ramadhan ditutup.

“Pasar Sore di Tugu Budin ditutup pada hari Sabtu, memang masih ada satu hari lagi untuk bisa ngabuburit tapi panitia pelaksana memilih menutup satu hari sebelum malam takbiran, hal ini dilakukan agar tim pelaksana Pasar Sore di Tugu Budin ada persiapan mudik bertemu sanak keluarga”, kata Anggit kepada media ini di area Tugu Budin. Sabtu, (30/04/2022).

Lanjut Anggit, besar harapan apa yang kita lakukan agar bermanfaat untuk tim pelaksana Pasar Sore dan juga orang banyak. Pelaksanaan Pasar Sore sukses berjalan dengan baik, dari kegiatan ini banyak hal dievaluasi di tahun ini dan tahun depan mungkin harus ada sesuatu yang lebih dari pada tahun ini.

BACA JUGA :  Dispabun Cilacap Gelar Bazar Pangan Murah Dalam Rangka Menekan Laju Inflasi Tahun 2023

Lebih lanjut Anggit mengatakan, dari rangkaian Pasar Sore ini kita harus bangga dikarenakan diberi respon yang sangat luar biasa oleh PDI Perjuangan pusat secara khusus Dr. (HC.). Puan Maharani Nakshatra Kusyala Devi, S.Sos, seorang politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang kini menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.

“Bukti respon Bu Puan hari ini saya dititipin ratusan kantong beras untuk dibagikan kepada masyarakat dan tim pelaksana Pasar Sore mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk semua, apalagi sekarang masyarakat secara umum pasti mengalami kesulitan ekonomi karena efek dari Covid – 19 dengan adanya bantuan semacam ini paling tidak bisa membantu”, kata Anggit.

Lia dan Ega sebagai penyanyi merasa senang dengan adanya Pasar Sore. Lia mengungkapkan, dibulan Ramadhan tidak ada kontrak kegiatan, dengan adanya pasar sore di Tugu Budin menjadi ada kegiatan dan memberi harapan adanya pemasukan untuk digunakan beli baju anak di rumah.

“Kami juga sangat berterima kasih kepada masyarakat yang berkunjung di acara pasar sore dan telah memberi uang kepada kami, dan juga kepada Bu Puan Marahani yang mengirimkan beras kiranya kebaikan hati dibalas oleh Allah SWT”, kata Lia.

BACA JUGA :  GMBI DISTRIK CILACAP BERSIKAP NETRAL DI PILPRES 2019

Salah satu pedagang bernama Kirno ikut senang adanya Pasar Sore di Tugu Budin, dirinya juga meminta Ibu Puan Maharani datang ke Desa Pesanggrahan.

“Saya senang dengan adanya pasar sore, karena omset jualan naik 200 ribu tiap hari padahal cuma nongkrong berjualan dua jam, dibandingkan keliling berjualan lebih enak berjualan disini”, kata Kirno.

Lanjut Kirno, Saya berterima kasih kepada Ibu Anggit sudah menumbuhkan perekonomian pedagang dibulan puasa lewat pasar sore dan hasilnya bisa buat beli baju anak. Saya sangat berharap ke depan Bu Anggit bisa terpilih kembali menjadi Anggota DPRD Cilacap.

“Saya juga berterima kasih kepada Ibu Puan Maharani yang memberi respon tinggi adanya Pasar Sore di Tugu Budin dan membagikan beras kepada kami. Ini sangat bermanfaat sekali, dan sekaligus saya mengharapkan Ibu Puan Maharani datang langsung ke Desa Pesanggrahan bertemu dengan kami”, kata Kirno.

#Jos

Facebook Comments

Redaksi Citranews

Media Online

Mungkin Anda Menyukai