Kab. Cilacap | CitraNewsIndonesia.com – Ratusan pedagang Pasar Induk Kroya kembali berkumpul dan bersatu untuk menyatukan tekat yaitu meminta kepada Johan Sarijo selaku pengembang PT. Tata Daerah Mandiri (TDM) agar pembangunan pasar diserahkan kepada Pemerintah Cilacap. Selasa, (19/07/2022).
Pedagang meminta kepada Johan Sarijo sebagai pengembang PT. Tata Daerah Mandiri (TDM) agar pembangunan pasar diserahkan sepenuhnya kepada pemerintah agar pemerintah tidak terhalang untuk membangun Pasar Induk Kroya pasca kebakaran.
Dalam pertemuan ratusan pedagang di Pasar Karangmangu, Desa Karangmangu Kecamatan Kroya tampak hadir Suprijatno sebagai Kepala Pasar Kroya dan beberapa orang perwakilan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Cilacap salah satunya Bangun selaku sekretaris LSM GMBI.
Suprijatno sebagai Kepala Pasar Kroya menjelaskan pertemuan para pedagang Pasar Induk Keroya tidak lepas dari tindak lanjut perjuangan teman-teman pedagang beberapa bulan yang lalu yang meminta kepada pemerintah agar pembangunan pasar cepat dilakukan.
“Saat ini para pedagang kembali berkumpul menyatukan tekat dan menyamakan persepsi lebih kompak lagi, mungikin kemaren-kemaren para pedagang terlihat kurang kompak dan sekarang terlihat sudah kompak semuanya. Dengan para pedagang kompak saya yakin tidak ada yang tidak mungkin bisa tercapai, apa yang diperjuangkan kawan-kawan dengan bersatu pasti akan tercapai”, kata Suprijatno.
Bangun selaku sekretaris mewakili LSM GMBI berterima kasih banyak atas kepercayaannya untuk mendampingi teman-teman pedagang yang haknya terkatung-katung pasca kebakaran pasar, dua bulan ini LSM GMBI mendampingi para pedagang mendukung pedagang Pasar Induk Kroya dari mulai mengklarifikasi kepada pengusaha (PT. TDM) hingga permintaan audiensi kepada pemerintah dan hal itu berjalan dengan baik.
Lanjut Bangun, perjuangan itu mulai membuahkan hasil, beberapa minggu yang lalu pemerintah dalam hal ini Kepala Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (DPKUKM) Cilacap, Umar Said sudah bertemu dengan Johan Sarijo dan dalam pertemuan Sarijo sudah mulai tanya-tanya cara membangun kembali pasar, hanya saja saat itu belum clear pembahasannya karena Sarijo waktunya sangat singkat lagi mengurus acara pernikahan keluarga dan berjanji setelah selesai acara tanggal 19 Juli akan menemui pemerintah untuk bermusyawarah.
“Kami memperoleh informasi tanggal 21 besok ini PT. TDM dan pemerintah akan bertemu, sehingga dalam pertemuan itu para pedagang memperoleh keputusan yang pasti, dan kita para pedagang mengharapkan kepada PT. TDM agar berbesar hati menyerahkan pembangunan pasar sepenuhnya kepada pemerintah biar lebih cepat”, kata Bangun kepada media, Selasa (19/07/2022)
Lebih lanjut Bangun mengatakan, untuk membangun pasar pemerintah sudah punya uang hanya saja Pemda belum mempunyai kewenangan secara resmi, ceritanya itu Pasar Induk Kroya dipihak ketigakan dengan HGB 30 tahun, tapi baru 20 tahun terjadi kebakaran karena itu kita mendorong PT. TDM agar HGB pasar kroya dikembalikan ke Pemda biar pemerintah memiliki kekuatan hukum untuk kecepatan pembangunan.
“Jika PT. TDM tidak menyerahkan pembangunan kepada pemerintah maka pemerintah harus mengambil sikap tegas terhadap PT. TDM dengan menuntut agar memberikan hak para pedagang yang masih tersisa 10 tahun serta kerugian para pedagang selama pasca kebakaran, dengan surat MOU antara pemerintah dengan PT. TDM, ada item-item yang membuat pemerintah berhak menuntut PT. TDM baik secara musyawarah maupun secara hukum”, dengan tegas Bangun mengatakannya.
Kata Bangun, pertemuan PT. TDM dan pemerintah besok tanggal 21 Juli, para pedagang sudah sepakat mendukung langkah pemerintah karena selama ini masih dalam relnya, Pasar Induk Kroya kebakaran dipikirkan tempat relokasi dan kemarin pasar relokasi kebanjiran Insya Allah akan dibangunkan drainase oleh pemerintah supaya tidak terlalu banjir.
“Mudah-mudahan para pedagang menempati tempat relokasi pasar tidak terlalu lama, dalam waktu dekat bisa kembali ke Pasar Induk Kroya untuk berjualan seperti semula”, tambahnya.
Di tempat yang sama Lisin mengatakan, tujuan adanya pertemuan hari ini adalah untuk melanjutkan langkah-langkah para pedagang agar pasar yang tercinta segera dibangun.
“Yang pertama saya mau menyampaikan kepada rekan LSM GMBI terima kasih karena selama ini telah mendampingi kami para pedagang sampai ke titik ini, yang Insya Allah tanggal 21 Juli sudah mau final”, kata Lisin.
Lanjut Lisin mengatakan, apa yang menjadi hajat kita kepada pemerintah terkait pembangunan Pasar Induk Kroya akan terkabul dengan satu syarat kita kompak dan bersatu selalu, dari awal sudah saya katakan yang menentukan nasib Pasar Induk Kroya adalah pedagang sendiri. Negara kita adalah negara berdaulat, kedaulatan ada ditangan rakyat ibarat kepala pasar adalah pimpinannya dan para pedagang adalah rakyatnya.
“Intinya kita semua disini harus mendukung pemerintah menuntut dan mendesak PT. TDM untuk segera menyelesaikan permasalahan Pasar Induk Kroya pasca kebakaran, dengan satu kata yang penting para pedagang harus selalu kompak dan bersatu bersama pemerintah menyelesaikan masalah Pasar Induk Kroya”, Kata Lisin.
Jos.
Kepala Biro
