Kab. Cilacap | CitraNewsIndonesia.com – Pelantikan dan pengambilan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Kab. Cilacap dilakukan oleh Bupati H. Tatto Suwarto Pamuji. Pelantikan lima pejabat ini untuk mengisi kekosongan Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di sejumlah OPD. Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dilakukan di Pendopo sekitar pukul 14.00 WIB, Jumat (15/07/2022).
Pejabat yang dilantik yaitu Wahyu Ari Pramono sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Bambang Tujiatno Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimta), dan Ferry Adidarma Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Sedangkan Paiman dilantik sebagai Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Bintang Dwi Cahyono Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades).
Dalam sambutannya, Tatto mengucapkan selamat dan meminta para pejabat terlantik bekerja sungguh-sungguh untuk kemajuan pembangunan.
“Karena sudah menjadi pejabat harus bisa membawa diri, mengatur dirinya sendiri dan rumangsa. Seorang pejabat harus mengedit dirinya sendiri dari yang jelek, yang jelek di buang yang baik dijalankan. Seorang pejabat harus self control, selain mengontrol dirinya sendiri juga harus bisa mengontrol bawahannya”. tegas Tatto.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cilacap, Warsono menjelaskan, pelantikan ini merupakan tindak lanjut Uji Kompetensi Terbuka dan Kompetitif melalui Metode Assessment untuk JPT Pratama di lingkungan Pemkab Cilacap.
Pelaksanaannya bekerjasama dengan Biro Layanan Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) dari tanggal 5 sampai 8 Juni 2022. Selanjutnya Uji Gagasan dilaksanakan oleh Panitia Seleksi dan hasilnya dilaporkan kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk mendapatkan rekomendasi.
Sekda Kab. Cilacap Awaluddin Muuri mengucapkan selamat kepada lima pejabat yang dilantik dan mengharapkan bisa bekerja lebih baik lagi.
“Lima pejabat yang dilantik sesuai rekomendasi dari KASN, pada awalnya sudah muncul 7 rekomendasi KASN namun yang dua tidak masuk dalam rekomendasi KASN untuk dilantik dengan alasan tidak ada yang milenial dari segi keilmuan jadi yang dua itu dipending dulu”. Kata Awaluddin.
“Bulan agustus masih ada dua kekosongan JPT Pratama, yakni Dinas Perikanan dan Dinas Pangan dan Perkebunan. Jadi pelantikannya kemungkinan saat itu, sepertinya lagi dievaluasi dan nanti Pansel yang menentukan makanya ditunggu keputusan biar lebih efektif dan efisien”, Tambahnya.
Jos.
Kepala Biro
