FORWANI : MELALUI HIPNOTERAPI CEGAH NARKOBA BAGI PELAJAR

FORWANI : MELALUI HIPNOTERAPI CEGAH NARKOBA BAGI PELAJAR

TANGSEL,Citranewsindonesia– – Forum Wanita Nasional Indonesia (Forwani) menggelar kegiatan Ikrar Mental Handal Anti Penyalahgunaan Narkoba menggunakan dengan metode psikologi terapan di SMK Muhamadiyah 2 Tangsel, Setu, Sabtu 4 November 2017.

Bekerjasama dengan Yayasan Panca Aji Pamungkas, kegiatan ini berjalan dengan lancar. Secara psikologis, siswa SMK Muhammadiyah 2 Tangsel ini diberikan wejangan dan seni hipnotisme agar tidak menggunakan narkoba.

“Kita menggunakan terapi aecara alami yaitu seni hipnotisme kepada siswa, sehingga pikiran mereka bisa sadar dan takut untuk menggunakan narkoba,” ungkap Elsye Martinely, Ketua Forwani Tangsel.

Elsye mengungkapkan bahwa dirinya bersama amggota Forwani Tangsel ingin mensosialisasikan bahaya narkoba kepada siswa khususnya masyarakat Tangsel.

“Karena visi misi dari Forwani itu salah satunya adalah menjauhi narkoba. Kedepan saya ingin di Tangsel tidak ada lagi pengguna narkoba,” jelasnya.

Pihaknya akan menggelar terus kegiatan ini di sekolah-sekolah yang berada di seluruh kecamatan Tangsel.

BACA JUGA :   HSP Ke 89 Dinkop Tangsel Gelar Bazar Kewirausahaan Pemuda

Sementara, Prihadi Suryanto selaku Pembina Yayasan Panca Aji Pamungkas mengatakan bahwa pengguna narkoba adalah orang yang stress, tidak waras, dan tidak sehat. Biasanya orang-orang ini yang banyak memiliki masalah dalam kehidupannya.

“Supaya tidak tertekan, stress, dan mendendam, maka saya berikan senjatanya yang sudah dilakukan oleh teman-teman kami dalam kehidupan kita sehari-hari, yaitu bebas miras, tidak sex bebas, tidak narkoba, dan tidak radikalisme,” jelasnya.

Prihadi mengatakan bahwa tidak ada manusia yang sempurna, semua bahkan orang tua, guru, pejabat, tetangga, keluarga, maupun pacar, termasuk kita sendiri. Karena kita tidak sempurna maka wajar ada orang yang berbuat salah. Kita berbuat salah, karena kita tidak sempurna.

“Kita harus pantang sakit hati, tidak boleh sakit hati, tidak boleh mudah kecewa apa pun bentuknya, karena manusia tidak sempurna dan kita harus mudah memaafkan,” kata Prihadi.

BACA JUGA :   Memperingati Maulid Nabi 1438 H, Danramil 19 Pondok Aren Santuni Anak Yatim & Dhuafa

Hal ini bisa dilakukan dengan cara berbesar hati dan perbaiki kekurangan kita. Pikirkan hal-hal yanv baik untuk kita, dan tidak perlu memikirkan orang.

Dilokasi yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangsel, Taryono mengatakan bahwa acara tersebut adalah kegiatan ikrar anti penyalahgunaan narkoba kekerasan dan radikalisme yang dilakukan siswa dan dilaksanakam oleh kolaborasi antara Forwani dan YayasaN Panca Aji Pamungkas.

“Terimakasih semua pihak yang sudah mendukung untuk bekerjasama dengan pemerintah dalam mensosialisasikan anti narkoba. Tentu kedepan kita berharap kolaborasi semacam ini terus ditingkatkan dalam rangka mencetak dan membangun generai cerdas berkarakter, khususnya untuk Tangsel dan umumya dalam rangka membangun generasi cerdas untuk bangsa menuju Indonesia emas 2045,” tutup Taryono.

(humas-diskominfo)

Facebook Comments
TANGERANG SELATAN