Tangsel,Citranewsindonesia- Siswa-siswi SMPN 16 Paku Jaya, Serpong Utara (Serut) yang diwakili oleh murid kelas IX seperti, Ratu Anissa Balqis, Dofi Saputra, Desy , M. Redza serta Salsa Bila, berhasil menyabet juara ke III dalam event “Science Carnival” yang diselenggarakan oleh Alpha Center pada Sabtu (28/10/2017) di Mal Living Word, Alam Sutera, Tangerang Selatan.
Ditemui oleh reporter Citranewsindonesia.com pada Senin (30/10/2017) di sekolah SMPN 16 Paku Jaya, Drs. Joko Budi Santosa, M.Pd selaku pembina siswa dalan mengikuti event Science Carnival yang diikuti oleh ratusan siswa/i Sekolah Menengah Pertama (SMP) se Jabodetabek, merupakan lomba Science yang merencanakan dan membuat suatu alat dari penerapan ilmu mata pelajaran IPA.
“Siswa/i kelas IX SMPN 16 dalam event Science tersebut, membuat sebuah alat sederhana pendeteksi gempa, yang diterapkan dalam ilmu IPA dalam suatu aplikasi alat yang dapat bermanfaat bagi kehidupan manusia,” terangnya.
Lebih lanjut Joko Budi Santosa menambahkan bahwa, dalam membuat alat sederhana pendeteksi gempa, siswa/i kelas IX SMPN 16 menggunakan prinsif 3R, seperti, Radius, Reyus dan Recikle yang artinya pengurangan limbah dan juga penggunaan kembali barang-barang bekas atau limbah dan di daur ulang kembali.
“Alat pendeteksi gempa tersebut pada prinsifnya adalah jika terkena getaran, alat sederhana tersebut akan mengeluarkan bunyi yang dapat memberi peringatan dini kepada masyarakat bahwa akan ada gempa, sehingga dapat meminimalisir jatuhnya korban yang mungkin terjadi,” tandasnya.
Sementara itu, Ratu Anissa Balqis siswi kelas IX SMPN 16 Paku Jaya, yang mewakili ke lima rekan-rekannya dalam tim sekolah tersebut mengatakan rasa syukur dan gembiranya bahwa hasil kerja sama dan kekompakkannya dalam tim, akhirnya dapat membuahkan hasil yang cukup menggembirakan hatinya dan juga mengangkat prestasi sekolahnya.
“Kami sangat senang, walaupun juara ketiga, tapi itu menjadi semangat dan motivasi kami untuk makin giat dan rajin belajar, untuk meraih masa depan kami yang lebih baik dan cemerlang di sekolah lanjutan tingkat atas (SMA) dan nanti jika kami kuliah di Perguruan Tinggi,” pungkas Ratu Balqis.
(BTL)
UKW 2018