Badan Tali Air  Kali Baru di Pintu Air Hek Kramatjati Perlu Ditinggikan

Badan Tali Air Kali Baru di Pintu Air Hek Kramatjati Perlu Ditinggikan

Jaktim,CitranewsIndonesia–Terkait masalah seringnya terjadi genangan air di Pertigaan lampu merah Hek Jalan Raya Bogor,Kramatjati,Jaktim,apabila
hujan mengguyur wilayah DKI Jakarta,Badan Tali air Kali Baru itu
mengakibatkan air meluap ke Jl Raya Bogor membuat penjalan kaki maupun
pengendara roda dua dan empat terganggu yang melewati jalan tersebut hal
ini di katakan Lurah Tengah,Tarmiji kepada Citranews Indonesia
Rabu,(22/02) dikantornya.
Lurah Tengah,Tarmiji mengatakan,masalah Badan tali air di pertigaan lampu
merah Hek Kramatjati itu, kalau volume air datang tinggi sering terjadi
air tumpah ke Jl Raya Bogor itu,disebabkan badan tali air itu lebih
rendah disebelah kanan dibandingkan disebelah kiri badan tali air Kali
Baru itu katanya.
Seperti kejadian Selasa,(21/02)itu
air meluap ke jalan.Jadi,salah satu solusinya yakni badan tali air
disebelah kanan itu perlu ditembok lebih tinggi agar tidak terjadi air
tumpah ke jalan.Luas yang perlu ditinggikan kurang lebih 100 m2.
Begitu
juga badan tali air di Rw 08 yang sebelah kiri jalan perlu juga
ditinggikan agar air tidak tumpah ke lingkungan warga Rw 08,Rt 03,dan Rt
04 itu.Kemarin pada saat hujan selasa lalu, badan tali air di Rw 08 itu
jebol ada dua titik yang mengakibatkan warga Rt 03 dan 04 kebanjiran
katanya.
Untuk mengatasi jebolnya dua titik badna tali
air Kali Baru itu,pihak Kelurahan Tengah bekerjasama dengan petugas 
PPSU memasang bambu lalu ditutup dengan pasir goni agar air tidak
meluber ke lingkungan warga itu. Itu hanya penanganan sementara saja
yang bisa kita lakukan. Memang usia badan tali air yang jebol kemarin di
Rw 08 itu sudah ada puluhan tahun dan itu perlu  diturap karena
kondisinya sudah banyak yang kropos jelasnya.
Sedangkan
Camat Kramatjati,Eka Darmawan menjelaskan,masalah air yang meluber ke
JL Raya Bogor dari pintu tali air di pertigaan Hek Kramatjati itu, sudah
beberapa kali terjadi.Waktu itu Sudin Badan Air Jaktim sudah membuat
saluran gendong yang dibuang ke Kali Cipinang itu belum mampu menampung
volume air yang cukup tinggi disana.Perlu ditambah satu lagi saluran
gendong lagi atau badan tali air itu ditinggikan itu tergantung dari
hasil survey Dinas atau Sudin Tata Air. katanya.
Masalah
itu menurut saya perlu ditangani secepatnya oleh Sudin atau Dinas Tata
Air agar masalah serupa tidak terulang lagi disana (pintu air Hek
Kramatjati red) paparnya. (Horison P)
Facebook Comments
JAKARTA TIMUR NEWS