Hadapi  MEA 2015, UIJ Beri Resep Jitu Cetak  SDM  Berkualitas

Hadapi MEA 2015, UIJ Beri Resep Jitu Cetak SDM Berkualitas

Jakarta,CitranewsIndonesia
— Dalam menghadapi  era globalisasi dan meningkatnya teknologi di
berbagai sektor, FT UMJ terus melakukan berbagai terobosan-terobosan
dalam menghadapi tantangan tersebut.

Seperti
halnya Fakultas Teknik Kimia UMJ, dimana Dosen Fakultas Teknik,Jurusan
Kimia, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Dr. Tri Yuni Hendrawati, ST,
Msi menerima penghargaan Best Paper Award pada seminar yang diadakan
Regional Symposium Chemical Engineering (RSCF) dan Symposium Of
Malaysian Chemical Engineering(SOMChE) di Taylor’s University, Selangor,
Malaysia.

Pada
perlombaan tersebut diikuti lima belas negara di antaranya dari negara
asia tenggara, asia timur bahkan sampai amerika ikut berpatisipasi.

Penghargaan
ini diberikan berkat dedikasi dan prestasinya dalam melaksanakan
berbagai penelitian dan telah memberikan pengaruh positif dalam bidang
life science dan teknologi yang  terkait dengan kesehatan.

Penganugerahan
dilaksanakan di Taylor’s University, Selangor, Malaysia padatanggal 29
Oktober lalu. Dalam kesempatan itu, Yuni memaparkan dan mencoba untuk
membuka cakrawala pengetahuan khalayak medis mengenai obat-obatan di
Indonesia.
Dosen yang akrab disapa Yuni ini mengatakan,                                  

“Kegiatan
ini juga bisa sekaligus menjadi sosialisasi penggunaan kekayaan sumber
daya alam yang berlimpah ruah khususnya tumbuhan seperti aloe vera
sebagai obat dan bisa menjadi salah satu efek domino yang mampu
menjadikan kita menjadi mandiri,” tuturnyasaatditemui di ruangkerjanya.

Dirinya
mengungkapkan penelitian yang ia sajikan kepada dewan juri dalam
seminar tersebut membahas mengenai eksplorasi kekayaan alam Indonesia
dan manfaatnya di bidang kesehatan.

Menurut Yuni, Indonesia
memiliki kekayaan alam yang dapat digunakan khususnya aloe vera sebagai
obat, kosmetik, bahan pangan dan bahan baku industry.Tanaman ini yang di
jadikan obyek penelitian oleh Yuni tanaman aloe vera. Untuk ke
depannya, ia berharap Indonesia mampu menghasilkan obat-obatan secara
mandiri dan tidak bergantung pada produk farmasi saja. (Red-Jf)


Baca berita lain :
Facebook Comments
JAKARTA SELATAN NEWS